AMEG.ID,Jawa Timur - Pada periode 22-28 April 2024 BMKG Juanda meminta masyarakat waspada potensi cuaca ekstrem di beberapa wilayah di Jawa Timur. Cuaca ekstrem diprakirakan akan melanda di sebagian besar wilayah Jatim.
Dikutip dari Suara Surabaya, menurut BMKG cuaca ekstrem itu bisa mengakibatkan terjadinya bencana hidrometeorologi. Mulai dari hujan deras, angin kencang, puting beliung hingga hujan es.
"Saat ini wilayah Jawa Timur berada pada akhir musim hujan dan memasuki fase peralihan dari musim hujan ke musim kemarau," ujar Kepala BMKG Juanda.
Adanya aktifitas Madden Jullian Oscillation (MJO) dan Gelombang Rossby, menambah tingginya potensi pertumbuhan awan konvektif wilayah Jawa Timur. Kepala BMKG Juanda - Taufiq Hermawan mengatakan masyarakat yang tinggal di wilayah dengan topografi curam, bergunung atau tebing bisa lebih waspada terhadap dampak cuaca ekstrem. (IC-GL/Suara Surabaya)