Malang, AMEG.ID - Ketua Paguyuban Pasar Baru Barat Comboran Muhammad Samidi menyampaikan ada 71 kios yang terdampak kebakaran dari total pedagang aktif 389 orang.
Sampai kemarin, Ketua Paguyuban Pasar Baru Barat Comboran Muhammad Samidi menyebut ada 71 kios yang terdampak. Sementara total pedagang yang aktif di sana sebanyak 389 orang. ”Kurang lebih bisa ratusan juta itu jumlah kerugiannya,” kata Samidi. Dia mengakui, rata-rata penjual di lantai tiga yang menjadi titik awal kebakaran Jumat malam (13/9) dihuni pedagang pakaian bekas. Mereka mayoritas pindahan dari Jagalan pada 2005 lalu. ”Kalau di lantai dua kebanyakan jualan kacamata sama pakaian dalam,” imbuhnya. Di tempat lain, Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang Eko Sri Yuliadi mengaku sudah bertemu sejumlah pedagang. Kepada mereka, Eko berjanji akan mengupayakan agar pasar bisa difungsikan kembali. ”Sekarang kami bersihkan dulu, hari Senin (16/9) kami dan para pedagang sepakat untuk kerja bakti,” tuturnya. Eko belum bisa memastikan apakah ke depan ada relokasi pedagang yang terdampak.Puluhan Pedagang Terdampak Kebakaran Di Pasar Comboran
Selasa 17-09-2024,11:19 WIB
Editor : Naya Pramestya Zahra
Sementara Kepala Diskopindag Kota Malang Eko Sri Yuliadi menyampaikan pihaknya sudah bertemu beberapa pedagang dan berjanji agar pasar bisa segera difungsikan. Setibanya di lokasi, api sudah membesar. Dia sudah 16 tahun berjualan pakaian bekas. Dia menghuni Pasar Baru Barat Comboran mulai 2005 lalu. Ratnawati mengestimasi kerugiannya di angka Rp 15 juta. ”Itu satu-satunya pendapatan saya, kalau sudah begini besok mau makan apa,” terang dia sambil terisak. Waini, pedagang pakaian bekas lainnya mengestimasi kerugian di angka Rp 10 juta. ”Barang-barang baru saya baru dua hari lalu datang,” kata dia. Waini berharap Pemkot Malang bisa memberikan bantuan kepada para pedagang yang terdampak.
Kategori :