Kota Malang Bakal Punya TPS Terpadu Di Tahun 2025

Kota Malang, AMEG.ID - Pj Walikota Malang Iwan Kurniawan menyampaikan pembangunan TPS Terpadu bakal dilakukan akhir tahun 2025 di kawasan TPA Supit Urang seluas dua hektare.

Itu setelah pemkot menggelar rapat koordinasi di Jakarta, pekan lalu.  ”Kebetulan saya dari Kemendagri dan menjadi ketua pilot project pembangunan TPS Terpadu. Sekarang menjadi Pj wali kota, maka bapak menteri menetapkan langsung ke saya untuk dilaksanakan,” jelas Iwan.

Jika tak ada aral, penganggaran bakal dilakukan pada APBD 2025.Utamanya untuk pengadaan mesin pengolah sampah.

Kata Iwan dalam proses pembangunan TPS Terpadu pengadaan mesin pengolah sampah yang butuh waktu cukup lama sampai empat bulan karena impor. Jadi tahun 2025 kami pastikan mesin itu sudah dibeli dulu. Setelah mesin rampung, pemkot baru fokus pada pengerjaan hanggar atau bangunan. ”Pembangunan tahap pertama butuh (dana) sekitar Rp 50 miliar. Itu sudah 40 persen dari proses total pembangunan,” papar Iwan.

Iwan menekankan, pembangunan TPS Terpadu itu berasal dari dana talangan.Bakal didanai dulu dengan APBD, kemudian diganti dengan APBN.”Jadi nanti sifatnya hibah dari pemerintah pusat ke daerah. Tapi kami memang harus modal dulu,” terang mantan Pj Bupati Lebak, Banten itu. 

Nantinya TPS Terpadu bakal bisa mengolah puluhan ton sampah per hari dan menyumbang pendapatan asli daerah (PAD). Di tempat lain, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang Noer Rahman Wijaya menerangkan, meski belum dibangun, hasil olahan TPS Terpadu sudah dilirik off taker atau pengepul berskala besar.