AMEG – Tak terelakkan, pasca Kementerian Agama mengeluarkan kebijakan pembatalan keberangkatkan jamaah haji Indonesia tahun ini, banyak masyarakat kecewa, terutama calon jemaah haji (Calhaj) yang sudah menunggu bertahun-tahun.
Menyikapi itu, Kepala Kantor Kemenag Kota Malang, Dr Muhtar Hazawawi MAg, mengimbau kepada Calhaj dari Kota Malang agar tetap tenang dan bersabar.
Ditemui di ruang kerjanya, Jumat (4/6/21) siang tadi, Muhtar mengatakan, sebagai warga negara yang baik, harus menerima lapang dada atas keputusan pemerintah. "Ini hanya tertunda jadwal keberangkatannya, bukan tidak jadi berangkat," katanya.
"Keputusan itu sudah dipertimbangkan secara matang, mengingat pandemi Covid-19 belum usai hingga kini," tambahnya.
"Ibadah haji itu panggilan Allah (takdir). Di saat tertunda karena ada Covid-19, maka harus diterima, dan cukup ambil hikmahnya," pungkasnya. (*)