AMEG - Universitas Brawijaya (UB) berada pada peringkat 401+ perguruan tinggi di Asia atau posisi ke-6 perguruan tinggi di Indonesia versi Times Higher Education (THE).
Ketua Pemeringkatan Internasional, Adharul Mutaqqin, ST., MT. menjelaskan, posisi UB yang dirilis THE tahun ini tidak berubah atau sama seperti tahun sebelumnya.
Adapun lima pilar yang mempengaruhi pemeringkatan THE tersebut, yaitu pengajaran (teaching), penelitian (research), sitasi (citation), industry income, dan international outlook.
Industrial Income merupakan jumlah dana yang telah diterima UB terkait dengan penelitian dan hilirisasi yang sudah dilakukan.
Internasional Outlook adalah perspektif internasional terhadap UB bagaimana mereka memandang kualitas dan mutu UB.
Kualitas dan mutu tersebut dilihat dari dosen, kolaborasi atau kerjasama internasional, publikasi, dan juga ketertarikan mahasiswa internasional untuk belajar di UB.
Oleh karena itu, kata Mutaqqin, semakin banyak jejaring yang dibuat dengan partner internasional akan semakin meningkatkan apresiasi mereka sehingga akan tertarik untuk datang ke UB.
Adharul Mutaqqin berharap, kekuatan dan kelemahan yang ditunjukkan masing-masing skor indikator ini bisa digunakan sebagai salah satu pertimbangan untuk meningkatkan program prioritas yang dilakukan UB.
"Misalkan pada pilar penelitian dan sitasi, harapannya kita bisa terus lebih baik dengan mengoptimalkan sumber daya manusia UB yang besar," katanya.
Sementara enam perguruan tinggi di Indonesia di atas UB yaitu, Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung, Universitas Gadjah Mada, Institut Pertanian Bogor, dan Institut Teknologi Surabaya. (*)