AMEG - Drama tentang psikopat tiba-tiba naik daun di Asia. Setelah Flower of Evil dan Mouse produksi Korea populer, TVB Hongkong juga tengah menggodok serial bertema pembunuh berantai. Judulnya Bystander. Yang akan dibintang Pakho Chau dan Venus Wong.
Buat Pakho, ini adalah comeback dia ke televisi setelah dua tahun hiatus. Dan ia langsung disambut peran yang sangat berbeda dari yang sudah-sudah. Ya, Pakho lah yang diset sebagai sang pembunuh berantai. Kabarnya, dalam Bystander nanti, karakternya tidak hanya menghabisi korban secara kejam. Tapi juga memutilasinya.
’’Aku enggak tahu ya, nanti jalan ceritanya seperti apa. Tapi aku yakin drama ini tidak hanya fokus ke adegan kekerasan saja,’’ kata Pakho, seperti dikutip On.cc. ’’Dan kayaknya sih, ekspresiku bakal sangat menakutkan,’’ lanjut aktor yang juga penyanyi cantopop tersebut.
Belum banyak yang bisa diungkap dari drama tersebut. Syuting baru dimulai pekan lalu. Namun, salah satu detail yang dibocorkan Pakho, karakter yang ia perankan berkepribadian ganda. Dan yang jelas, tokoh yang diperankan Venus bakal menjadi love interest sang psikopat. Akan ada banyak adegan romantis antara Pakho dengan bintang Hong Kong Love Story tersebut.
Waktu kali pertama diberi tahu produser bahwa lawan mainnya adalah Venus Wong, Pakho sempat insecure. Bukan apa-apa. Ia merasa penampilannya kurang layak berdampingan dengan aktris 29 tahun tersebut.
’’Ini kali pertama aku syuting lagi setelah serial Wonder Woman dua tahun lalu. Aku gendutan,’’ kata Pakho jujur. ’’Aku harus diet ketat. Aku menurunkan 4 kg dalam seminggu, dengan tidak makan karbohidrat sama sekali. Sekarang, aku sudah lebih kurus. Aku dan Venus selalu berlomba, siapa yang makan lebih sehat,’’ papar aktor 36 tahun itu, lantas tertawa.
Bystander diproduksi oleh Yip Chun Fai. Yang berpengalaman membuat serial sukses Barrack O’Karma. Selain Pakho dan Venus, drama bergenre crime-thriller itu akan dibintangi Mark Ma, Jinny Ng, Shiga Lin, Joey Law, dan Hero Yuen.
Kisahnya seputar Yu (Venus Wong), seorang polisi yang memiliki kemampuan spesial. Dia sensitif terhadap situasi di sekitar, dan mampu membaca emosi seseorang dengan sangat tepat. Dengan skill itu, dia mampu memecahkan banyak kasus kejahatan.
Nah, ketika sedang mendalami sebuah kasus, Yu bertemu seorang pemilik toko kelontong yang ganteng. Namanya Hei (Pakho). Orangnya baik dan simpatik. Kata-kata dan sikapnya mampu menenangkan Yu yang selalu tegang selama investigasi. Yu jatuh cinta. Saat asyik mengencani pria itu, tiba-tiba terjadi dua pembunuhan brutal sekaligus.
Sinopsis tersebut otomatis mengingatkan pemirsa Hongkong pada Mouse. Drama yang dibintangi Lee Seung-gi. Tapi, Pakho meyakinkan bahwa keduanya berbeda. ’’Menurutku sih, Bystander akan lebih gelap dan mengerikan,’’ ucapnya. (*)