Selama PPKM Darurat, Wisata Kota Batu Tutup!

Jumat 02-07-2021,12:24 WIB
Reporter : Ananto Wibowo
Editor : Ananto Wibowo

AMEG - Walikota Batu, Dewanti Rumpoko, tidak mau spekulasi dengan situasi pademi Covid-19 yang kian menghkhawatirkan. Sebab itu, selama penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, 3-20 Juli, seluruh tempat wisata dan mall dilarang beroperasi alias tutup!

Kepastian itu disampaikan Dewanti, usai apel gelar pasukan dalam rangka penebalan pelaksanaan operasi penanganan Covid-19 dan PPKM Darurat Wilayah Malang Raya, di Lapangan Rampal, Kota Malang, Jumat (2/7/21).

"Mulai pemerintah pusat, provinsi dan Pangdam, sudah menyampaikan hal itu. Maka dari itu, Pemkot Batu juga harus melaksanakan tanpa alasan apapun," tegasnya.

Menurutnya, tak ada diskusi ataupun negosiasi lagi mengenai keputusan itu, ini peraturan dari pemerintah pusat, harus dilaksanakan.

Terkait subsidi bagi pelaku wisata, pihaknya akan mendiskusikan lebih lanjut, karena PPKM darurat ini sangat mendadak. "Insya Allah pengusaha wisata di Kota Batu ikhlas, ini demi kebaikan bersama," jelasnya. 

"PPKM Darurat ini tujuannya menyelamatkan dan melindungi masyarakat, bukan membuat masyarakat sengsara. Kami berharap pengusaha  wisata mengerti dan harus mengikuti," harapnya.

Dengan ditutupnya tempat wisata sepanjang penerapan PPKM Darurat, pihaknya melalui Dinas Pariwisata (Disparta) telah sosialisasi dan berkomunikasi informal, sebelum instruksdi mendagri turun.

Bila tidak ada kepentingan mendesak, seperti berobat atau beli Sembako, masyarakat lebih baik di rumah saja. "Nanti juga ada penyekatan dari TNI Polri," jelasnya.

DIsinggung soal BOR (bed occupancy rate) di ICU RS rujukan, menurutnya sudah terisi 100 persen, dan BOR isolasi di RS rujukan terisi 85,26 persen. Sebab itu Dewanti mengimbau masyarakat berhati-hati.

"Untuk penambahan kapasitas kami pasti melakukannya, tapi tiu bukan jalan keluar. Kami bisa menambah, tapi bukan itu intinya, mulai hulu hingga hilir harus memperhatikan protokol kesehatan," tukasnya. 

Sementara itu, Ketua PHRI Kota Batu, Sujud Hariadi, siap mengikuti peraturan yang dikeluarkan pemerintah, demi kebaikan seluruh masyarakat.

"Kami ikuti anjuran dan peraturan pemerintah, karena setiap peraturan dikeluarkan untuk kebaikan seluruh masyarakatnya," katanya. (*)

Tags :
Kategori :

Terkait

Terpopuler