SUDAH hampir enam bulan Scarlett Johansson menyandang status sebagai nyonya Colin Jost. Namun, dia baru menceritakan detailnya Rabu lalu. Johansson mengaku, menggelar pernikahan di tengah pandemi tricky sekali. ’’Kurasa yang paling menantang adalah bagaimana kami membuat acara itu terasa memang dibuat kecil dan intimate. Bukannya intimate karena menuruti aturan selama pandemi,’’ ungkap Johansson, saat meluncurkan kerja sama dengan HumanCo, seperti dikutip People. ’’Banyak sekali pembatasannya,’’ tambah pemeran Black Widow dalam franchise The Avengers itu seperti dirilis DI's Way. Pasangan yang bertunangan pada Mei 2019 itu menikah di Palisades, New York, kediaman keluarga Johansson. Persiapannya hanya beberapa pekan. Dan hanya keluarga dan teman-teman terdekat yang diundang. Dalam masa persiapan yang singkat itu, Johansson bercerita, banyak sekali yang harus dipertimbangkan. Dia mendapatkan panduan menggelar acara yang lengkap dan detail dari CDC (Centers for Disease Control, badan pengendali wabah penyakit AS). ’’Yang paling penting, aku harus memastikan semua tamu merasa aman dan nyaman. Meskipun harus menjalankan berbagai protokol kesehatan,’’ jelas ibu satu anak tersebut. Sementara itu, Jost mengaku bahwa ia tidak punya andil apa-apa dalam merancang pesta pernikahan. Semua diurus oleh sang tunangan. Kepada Entertainment Tonight, komedian dan aktor berusia 38 tahun itu tidak punya bayangan soal pernikahan impian. ’’Aku tidak pernah membayangkan pernikahanku bakal seperti apa. Aku lebih memikirkan pasangan impian daripada pernikahan impian,’’ kata Jost, lantas tertawa. ’’Dalam pesta di Palisades, ada begitu banyak detail yang aku bahkan tidak tahu,’’ lanjutnya santai. Namun, bukan berarti ia sama sekali tidak peduli. Dengan segala situasi yang terjadi (pandemi, krisis, dan sebagainya), ia senang ada sesuatu yang dirayakan. Setidaknya mereka bisa berkumpul dengan keluarga dalam suasana gembira. ’’Kami bisa mengundang orang-orang yang sulit kami temui selama setahun terakhir. Dan mereka datang ke acara kami. So, itu spesial banget,’’ tutur Johansson. ’’Kami merasa sangat beruntung,’’ imbuh aktris yang melejit berkat Lost in Translation tersebut. Untuk membuat pernikahan itu makin bermakna, Johansson menggandeng organisasi nonprofit Meals of Wheels America. Dia meminta teman-teman artis serta fans untuk berdonasi lewat lembaga tersebut. Sasarannya adalah warga senior yang terdampak oleh pandemi. Happy belated wedding, Natasha! (ekn)
Pernikahan Rumit Saat Pandemi
Jumat 23-04-2021,05:35 WIB
Editor : Retna Christa
Kategori :