AMEG - Kota Batu akan kembali menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) pada Senin (21/3/2022).
Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko mengaku berani menggelar PTM lagi karena situasi persebaran Covid-19 sudah kondusif.
"Tidak semua siswa boleh masuk. Kemudian setiap minggu akan dilakukan evaluasi. Ketika hasil evaluasinya bagus, selanjutnya bisa dilakukan PTM 100 persen," kata Dewanti, Rabu (16/3/2022).
PTM di Kota Batu dilakukan mulai dari jenjang SD hingga SMA. Sedangkan untuk jenjang PAUD belum digelar karena masih perlu vaksinasi Covid-19.
Vaksinasi pelajar di Kota Batu mencapai 101,46 persen. Coverage vaksinasi Covid-19 sudah lebih dari 100 persen.
Dewanti menjelaskan, untuk kelas 6, 9 dan 12 menjalani PTM 100 persen karena hendak menghadapi ujian. Kelas lainnya PTM dilakukan 50 persen.
Kepala Dinas Pendidikan Kota, Eny Rachyuningsih menjelaskan, PTM di Kota Batu sesuai surat edaran Dinas Kesehatan kepada Satgas Penanganan Covid Kota Batu tanggal 14 Maret 2022 nomor 443/1401/422.107/2022 perihal rekomendasi PTM.
"Dengan adanya surat edaran itu, semua sekolah pada jenjang SD/MI dan SMP/MTs di Kota Batu mulai hari Senin (21/3) diizinkan kembali melaksanakan PTM secara terbatas," ucap dia.
Dijelaskan, jenjang SD/MI kelas 6 dilaksanakan PTM 100 persen, untuk kelas 1 sampai kelas 5 diizinkan PTM 50 persen.
Jenjang SMP/MTs Kelas 9 melaksanakan PTM 100 persen, sedangkan Kelas 7 sampai Kelas 8 diizinkan PTM 50 persen.
"Pelaksanaan PTM terbatas harus memenuhi syarat bahwa seluruh siswa, pendidik dan tenaga kependidikan sudah mendapatkan vaksinasi Covid-19 dosis satu dan dua," tegas dia.
Pihaknya bersama Dinas Kesehatan tetap melakukan surveilans aktif secara sampling di sekolah-sekolah Kota Batu. Oleh sebab itu, setiap sekolah agar menjalankan prokes secara ketat. (*)