Rani Jaringan

Sabtu 03-09-2022,08:00 WIB
Reporter : Dahlan Iskan
Editor : Dahlan Iskan

Diawal tahun 2000 an pernah menghadiri Seminar Wold Aquaculture di Beijing di hotel Sheraton. Pagi pagi saat masih tidur nyenyak terdengar suara tak tik tak tok dari luar jendela. Seminar baru akan dimulai jam 09.00 pagi tapi para tukang sudah mulai kerja dari jam 06.00 pagi. Tidur pagi memang terganggu tapi mendapatkan inspirasi. Kualitas pekerja seperti inilah yang dibutuhkan agar negara bisa maju.

Ahmad Zuhri

Kl saya malah jam 03.00 udah berangkat kerja setiap hari hehehe..

Er Gham

Ratusan ribu pegawai di Jakarta sudah dari jam 5 Pak berangkat dari rumah. Dulu jam 04.30 sudah berangkat.

Komentator Spesialis

Lha di Indonesia, sebelum jam 5 sudah mulai berangkat ke kantor. Nanti pulangnya sampai rumah setelah jam 7 malam

Komentator Spesialis

Ngomong ngomong, ada nggak yang merasakan bahwa grab atau gocar lebih mahal daripada naik taksi ? Semalam saya dari bandara soetta, cek pesan grab sama gocar hampir Rp 500ribu. Akhirnya saya putuskan naik Blue Bird taxi, cuman habis Rp 360rb. Kalau nggak salah memang acuan ojol dinaikkan. Tapi kalau macam gini nggak maduk akal tarifnya, mending taxi biasa saja. Lebih murah, aman dan terjamin.

Komentator Spesialis

Relawan Xi Jinping kemana saja ? Harusnya Xi rajin mengumpulkan relawan. Ngadakan meeting. Ketua relawan Xi harus rajin nyogok media dan lembaga survey untuk membuat opini bahwa rakyat menghendaki 3 periode. Ngaku saja ekonomi semakin meroket. Satu lagi yang nggak kalah pentingnya. Kumpulkan kepala desa seluruh china. Walapun itu pakai asosiasi kepala desa bohongan. Deklarasi dukungan 3 periode.

daeng romli

Kebijakan Ekonomi Xi Jinping anti kepada konglomerat rakus. Seperti Alibaba yg disunat hampir dekat pangkalnya. Inipun tetap harus disukuri oleh Jack Ma, karena ia masih bisa mencari lagi kekayaannya yg telah "disunat". Coba klo yg disunat sampai pangkalnya itu "barangnya" Jack Ma…opo yo gak tambah stress lah wong kari sak ndumil, menthil …wakakakka….. @kabooorrrr

Johannes Kitono

Disway selalu intervensi masalah domestik negara lain seperti China. Tidak ada resiko " dibungkam " seperti Jack Ma. Kenapa tidak tulis saja naiknya harga telur ayam yang sedang diramaikan media dan TV mainstream . Padahal pada saat yang sama peternak ayam broiler justru menderita. Harga pokok Rp.20 ribu/kg dan hanya laku dijual Rp.15 ribu saja. Memang sama sama peternak tetapi rezekinya beda. Biarlah Mendag dan Mentan sibuk menganalisis bagaimana caranya. Menurunkan harga Telur ayam sekaligus menaikkan harga daging Ayam Broiler pada saat yang sama.

yea aina

Tags :
Kategori :

Terkait

Terpopuler