AMEG - Satlantas Polres Batu, mulai start lakukan pengetatan atau pra mudik pada Selasa (4/5/2021). Dilakukan di batas wilayah timur Kota Batu. Dipimpin langsung oleh Kasat Lantas Polres Batu, AKP Indah Citra Fitriani.
Pengetatan dilakukan anggota Satlantas dan Sabhara Polres Batu, di Jalan Ir Soekarno atau simpang tiga Pendem. Dengan jumlah 10 personel piket dan cadangan.
‘’Dalam kegiatan pengetatan atau pra mudik ini, kami menyasar kendaraan yang melintas menuju arah Kota Batu. Terutama untuk kendaraan yang berplat nomor di luar Rayon Malang,’’ jelas Indah kepada ameg.id.
Dari hasil kegiatan tersebut, setidaknya ada sekitar 43 roda empat yang diperiksa. Namun hanya 13 kendaraan roda empat yang harus putar balik. Lantaran penumpang dalam kendaraan tersebut, tak bisa menunjukkan ketentuan yang telah ditentukan.
Dalam operasi tersebut, belum dilaksanakan rapid test antigen. Selain itu juga tak ditemukan travel gelap.
Sepanjang kegiatan, situasi berjalan aman lancar terkendali. Penjaringan tersebut akan mulai dilakukan setiap hari. Tujuannya untuk antisipasi saat akan terjadi lonjakan mobilitas pada pramudik 2-5 Mei.
Polres Batu juga akan menyiapkan lima pos titik penyekatan. Akan mulai beroperasi 6 Mei mendatang. Pos penyekatan antar rayon atau aglomerasi untuk wilayah hukum Polres Batu, diantaranya pos Kandangan Kediri. Yang menjadi pos sekat antar rayon. Diisi personil gabungan dari Polres Kediri dan Batu. Untuk menyekat pemudik dari arah Kediri dan Jombang.
‘’Selanjutnya ada Pos Kambal Ngantang, untuk menyekat pemudik dari arah Blitar. Serta melakukan filter jika ada yang lolos dari arah Kasembon,’’ jelasnya.
Setelah itu, ada Pos Garuda di Kecamatan Bumiaji untuk melakukan penyekatan pemudik dari arah Mojokerto melalui jalur Cangar. Berikutnya pos penyekatan ada di simpang tiga Pendem.
‘’Untuk simpang tiga pendem, akan dilakukan penyekatan pemudik dari arah Surabaya dan yang lolos dari Malang. Sedangkan untuk pos ke lima ada di pos Alun-alun sebagai pos pelayanan,’’ tandanya. (avi)