AMEG.ID, Malang - Kabid Pengembangan Pendidikan Dasar Disdikbud Kota Malang Dodik Teguh Pribadi menyampaikan, saat ini setiap sekolah sudah memiliki satgas antibullying, dan harus selalu siaga. Kasus perundungan atau bullying di kalangan siswa menjadi perhatian serius dinas pendidikan dan kebudayaan (disdikbud).
Melansir Radar Malang, Untuk mengantisipasi bullying, perangkat daerah yang membawahi satuan pendidikan di Kota Malang tersebut mengingat peran satuan tugas (satgas) antibullying di masing-masing sekolah. tugas satgas bukan hanya bertugas mengawasi anak-anak saja, tapi juga menganalisis potensi terjadinya perundungan.
“Ini sudah disampaikan oleh Kepala Disdikbud Kota Malang melalui poster-poster,” ungkapnya.
Didik juga mengatakan, peran dan fungsi satgas antibullying dikuatkan, dengan upaya pencegahan, jadi hal-hal yang mengarah ketindak bullying, bisa dideteksi sejak dini. Dodik mengaku selama ini pihaknya rutin sosialisasi terkait pengarahan antibullying. Terakhir, hal itu dilakukan di SMPN 20 Malang pada 28 Juli lalu. Dia berkomitmen akan rutin mengagendakan kegiatan serupa. (AN-BG/RADAR MALANG)