AMEG.ID, Malang - Kepala Dinas Perhubungan Kota Malang - Widjaja Saleh Putra menyampaikan, Pemkot Malang akan menerapkan skema baru untuk subsidi angkutan kota (angkot). Perkiraan anggaran yang dibutuhkan pada APBD 2024 sekitar Rp 8 miliar.
Melansir Radar Malang, Kata Widjaja, kalau sebelumnya subsidi diberikan langsung kepada sopir, tapi tahun depan subsidi akan disalurkan kepada penumpang, dengan total anggaran dari APBD sekitar 8 miliar.
”Detailnya masih dibahas, termasuk besaran subsidi yang akan diberikan kepada penumpang. Atau bahkan bagi penumpang tertentu bisa gratis,” tambah Jaya.
Widjaja menilai, subsidi yang sudah diberikan kepada sopir ternyata belum efektif membangkitkan minat masyarakat untuk naik angkot, dan masih banyak keluhan dari sopir terkait sepinya penumpang. Jadi nantinya akan diberikan subsidi ke para penumpang, dengan memberi kartu tanda penumpang, tapi skema lebih lengkap masih akan dibahas lebih lanjut. (IC-BG/RADAR MALANG)