Kalau Pecah, Biar Pecah Sekalian

Sabtu 15-05-2021,08:51 WIB
Reporter : Doan Widhiandono
Editor : Doan Widhiandono

Jika ada preman kiriman, JeHa sudah siap. Santri JeHa menjalani ekstrakurikuler pencak silat Persaudaraan Setia Hati Pilangbango (PSHP). Kalau ada yang menyentuh JeHa, pendekar PSHP lainnya tak akan membiarkan saudaranya diganggu.

***

Jiwa muda Rofik dan Nasih menggelora. Mereka sudah 10 tahun bersabar di lokalisasi. Kalau pun terjadi bentrokan, inilah saatnya. “Nek pecah, pecah mesisan (Kalau pecah, pecah sekalian),” ujar Alumnus Pondok Modern Gontor 1997 itu.

 JeHa dan pengurus kampung beberapa kali bertemu. Diskusi berjalan alot. Pihak pemilik wisma tetap menolak pembangunan kanopi. 

Alasan mereka dianggap JeHa tidak masuk akal. Jika ada yang diperbolehkan membangun kanopi melintang di tengah jalan, maka yang lain akan meniru. Tapi pakai kain. Kampung akan terlihat kumuh.  

Tags :
Kategori :

Terkait

Terpopuler