SwaCAM PLN Manfaatkan Teknologi Digital

SwaCAM PLN Manfaatkan Teknologi Digital

AMEG - PT PLN (Persero) mengajak masyarakat membaca meter menggunakan fitur Swadaya Catat Angka Meter (SwaCAM). Melalui aplikasi PLN Mobile maupun WhatsApp Messenger PLN 123 dengan nomor 08122 123 123 sebagai bagian dari digitalisasi layanan.

Senior Manager Komunikasi dan Umum PLN Unit Induk Distribusi Jawa Timur, A Rasyid Naja, saat di Surabaya mengatakan. Fitur SwaCAM memberikan transparansi pemakaian listrik bagi pelanggan. Sehingga memudahkan mengetahui estimasi tagihan listrik pada bulan berikutnya.

"Baca meter mandiri bisa dilakukan oleh pelanggan mulai tanggal 24 - 27 setiap bulannya. Bisa melalui SwaCam di aplikasi PLN Mobile, cepat, mudah dan akurat. Caranya pelanggan hanya perlu mengirim foto angka stand meter yang akan dijadikan prioritas utama dasar perhitungan rekening listrik," tutur Rasyid.

Lebih lanjut Rasyid menambahkan, jumlah pelanggan di Jawa Timur yang telah memanfaatkan SwaCam melalui WhatsApp Messanger sebanyak 10.292 pelanggan dan 2.109 melalui aplikasi PLN Mobile.

Jika pelanggan tidak dapat mengirimkan angka stand dan foto pada tanggal baca mandiri yaitu: 24 s.d. 27. Maka angka stand yang digunakan adalah hasil dari baca petugas PLN.

Mulai Mei 2020, PLN kembali melaksanakan pembacaan meter langsung ke rumah pelanggan pasca bayar. Petugas dilengkapi APD standar, sebagai upaya pencegahan enyebaran covid.

Jika pelanggan tidak dapat mengirimkan foto angka stand meter ataupun lokasi kWh meter tidak dapat didatangi petugas, maka pemakaian listrik akan dihitung rata-rata 3 bulan terakhir.

"Jika pengiriman angka stand dan foto kWh meter oleh pelanggan di luar dari tanggal yang telah ditetapkan, yaitu tanggal 24 - 27. Maka tidak akan dijadikan angka dalam perhitungan tagihan listrik," terang Rasyid.

Setiap 3 (tiga) bulan PLN akan melakukan pencocokan angka stand kWh meter khusus hasil kiriman pelanggan dengan angka faktual hasil pembacaan petugas. Dilakukan penyesuaian pada perhitungan tagihan listrik. Untuk itu pelanggan diharapkan mengirimkan angka dan foto stand sesuai dengan yang tertera di kWh meter sehingga tidak terjadi penyesuaian tagihan naik atau turun secara berlebihan.

Sumber: