Potensi Hujan Intensitas RinganTerjadi Di Jatim.

Jawa Timur, AMEG.ID - BMKG Juanda menjelaskan untuk hari ini (11/9) masih ada potensi hujan yang terjadi di wilayah Jawa Timur dari siang sampai sore hari. 

Cuaca di Jatim pada Rabu pagi diprakirakan cerah, dan berawan. Sedangkan siang hingga sore hari diprakirakan cerah, berawan dan berpotensi hujan ringan. Untuk malam dan dini hari waok (12/9/2024) kondisi cuaca diprakirakan cerah, berawan, dan berkabut. 

 

Data BMKG Juanda menyebutkan, suhu udara Jatim rata-rata berkisar antara 12 hingga 36 derajat Celcius dengan kelembapan udara 31 hingga 99 persen. Sementara itu angin bertiup dominan dari Tenggara ke arah Selatan dengan kecepatan lima hingga 32 kilometer per jam.

Kategori waspada juga berlaku di Maluku, Maluku Utara, Papua Barat, Papua Barat Daya, Papua Tengah, Papua, Papua Pegunungan, dan Papua Selatan.

Mengutip AMEG data BKG Juanda menyampaikan untuk suhu udara di Jatim rata rata ada di 12 sampai 36 derajat celcius.

Meski ada potensi hujan, namun BMKG menyebutkan bahwa cuaca di Surabaya cenderung terik, terlebih pada pagi hingga siang hari. Adapun sore dan malamnya tampak cerah berawan. Meski begitu, tidak ada tanda-tanda turun hujan di wilayah ini. 

 

Suhu Udara di Kota Surabaya rata-rata berkisar antara 25-33 derajat celcius dengan tingkat kelembapan yang cukup merata, berkisar 38 hingga 86 persen.

 

Sementara itu angin bertiup dominan dari tenggara ke selatan dengan kecepatan lima sampai 32 kilometer per jam.

Hujan ringan kemungkinan turun di wilayah Kota Denpasar, Ternate, Manokwari, Mamuju, Padang, dan Palembang.

Khusus untuk wilayah Jakarta, BMKG memprediksi cuaca akan didominasi kondisi cerah berawan di seluruh wilayah dalam rentang waktu pagi dan siang, sedangkan pada malam hari ini, Jakarta Barat, Jakarta Selatan dan Jakarta Timur akan berawan.

 

Namun, sejumlah wilayah masuk dalam kategori waspada dampak hujan lebat, seperti banjir, di Sumatera Selatan, Jawa Barat, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Utara Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, dan Sulawesi Barat.

Sumber: