Khofifah Ajak Wisata ke Desa Tirtosari Lumajang

Khofifah Ajak Wisata ke Desa Tirtosari Lumajang

AMEG - Pemprov Jatim tengah menggencarkan promosi desa wisata di Jatim. Tujuannya memperluas pemulihan ekonomi di masa pandemi Covid-19. Terutama di kawasan perdesaan. Simak saja unggahan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa di akun Instagramnya @Khofifah.IP, Rabu (2/6/2021).

“Suntuk, penat dan bosan dengan rutinitas sehari-hari? Coba datang ke Desa Wisata Tirtosari View di Desa Penanggal, Lumajang. Lokasinya yang berada di bawah kaki Gunung Semeru dijamin bikin betah siapa pun,” tulis Gubernur Khofifah.

Dikatakan Khofifah, Desa Wisata Tirtosari View ini menggabungkan konsep wisata alam dan wisata amal. “Jadi sambil berwisata, semua pengunjung diajak untuk ikut menyisihkan uang untuk kebaikan. Buat yang suka selfie, coba juga sensasi bernarsis ria di dalam air berteman ikan-ikan. Tertarik? Jadwalkan segera,” lanjut unggahan Khofifah.

Foto: Instagram @Khofifah.IP

Desa Wisata Tirtosari View menawarkan keindahan alam kepada para wisatawan. Di sana terdapat area wisata atau fasilitas seperti kolam renang yang airnya berasal dari mata air yang jernih, spot foto dalam air atau underwater, kolam koi dan nila, spot foto malam hari serta kafe warna warni yang instagramable.

Khofifah pun berharap konsep itu bisa menjadi referensi bagi desa wisata lain di Jatim maupun Indonesia. "Itu harus jadi sumber kerukunan, keguyuban dan sumber kebahagiaan bagi masyarakat sekitar," ujarnya.

Desa Wisata Tirtosari View di Desa Penanggal, Lumajang ini merupakan salah satu contoh pengembangan Desa Wisata di Jatim. Sebelumnya, Desa Wisata Tirta Agung di Desa Sukosari Kidul, Bondowoso juga tengah dikembangkan dengan ikon baru berupa spot foto dan kuliner Kala Senja.

Foto: Instagram @Khofifah.IP

Ada juga pengembangan Desa Wisata Coban Goa Jalmo di Desa Cendono, Kecamatan Purwoasri, Kabupaten Pasuruan. Di desa wisata tersebut, ada produk wisata baru berupa destinasi wisata kuliner berupa Cafe Layang, kawasan spot foto, serta revitalisasi kawasan kolam renang.

Sedangkan di Kab Tulungagung, terdapat produk wisata kuliner dan kawasan spot foto baru yang diberi nama Zona KIP (Kreatif, Inovatif, dan Produktif) di Desa Wisata Nangkula Park, Desa Kendalbulur Kecamatan Boyolangu.

Zona KIP di Desa Wisata Nangkula Park memiliki spot foto yang menarik dan lebih variatif daripada sebelumnya. Tentu, dengan pengembangan yang intens dan inovatif masyarakat diharapkan akan selalu memiliki memori yang kuat tentang Nangkula Park.

Dari data yang ada, di Jatim ada sekitar 290 desa wisata, mulai dari yang masih dalam embrio hingga yang sedang dikembangkan. Sedangkan yang sudah berhasil mendatangkan wisatawan sebanyak 26 desa wisata. (*)

Sumber: