18 Ribu Warga Malang-Batu Tercover Vaksinnasi TNI

AMEG - Sekitar 18 ribu warga Kota Batu dan Kabupaten Malang tercover program vaksinasi yang diselenggarakan Kodim 0818, dengan rincian 40 persen warga Kota Batu, dan 60 persen warga Kabupaten Malang. 

Dandim 0818 Malang-Batu, Letkol Inf Yusub Dody Sandra, menjelaskan, pada vaksinasi ini pihaknya bersinergi dengan Dinas Kesehatan dan Polri. Saat ini pihaknya masih memiliki vaksin sebanyak 5000 dosis yang siap disuntikan untuk warga. 

"Itu khusus untuk vaksin dosis pertama," jelasnya, Kamis (29/7/21).

Jadi, sambungnya, masyarakat tak perlu khawatir. Karena itu, bagi yang belum vaksin, dia mempersilahkan mendaftar melalui RT setempat. Selanjutnya data akan diinput Dinas Kesehatan untuk mendapatkan jadwal vaksinasi.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Batu, drg Kartika Trisulandari, mengatakan, Kamis (29/7/21) hari ini pihaknya bersama TNI melakukan vaksinasi dosis pertama kepada 310 sasaran, mulai anak usia 12 tahun hingga Lansia.

“Kami sudah tiga kali vaksinasi bersama TNI. Pertama di Pendopo Rumah Dinas Wali Kota Batu, Puskesmas dan sejumlah RS lalu hari ini di Hotel El Royal Kartika. Total distribusi vaksin dari TNI sekitar 1.370-an,” beber Kartika.

Sementara itu untuk kegiatan vaksinasi tingkat Kota Batu, menurut dia, target sasaran yang sudah tercapai sekitar 26,7 persen dari 70 persen penduduk, atau sekitar 149,7 ribu sasaran.

Menurut Kartika, sesuai rundown, vaksinasi yang mulai dilakukan pada Februari 2021 akan selesai pada Maret 2022. Tetapi batas waktu itu tergantung kecepatan distribusi vaksin.

“Kalau untuk Kota Batu saat ini belum ada distribusi vaksin lagi. Beberapa hari lalu baru ada tambahan sekitar 250 dosis. Selanjutnya kami berencana melakukan di puskesmas,” pungkas Kartika. (*)

Sumber: