Musailamah Al-Makin

A PHP Error was encountered
Severity: Warning
Message: array_multisort(): Argument #1 is expected to be an array or a sort flag
Filename: frontend/detail-artikel.php
Line Number: 116
Backtrace:
File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/views/frontend/detail-artikel.php
Line: 116
Function: array_multisort
File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/controllers/Frontend.php
Line: 561
Function: view
File: /var/www/html/ameg.disway.id/index.php
Line: 317
Function: require_once
Kalender Lengkap
Ngelola duit ribuan trilyun koq surat2an masih pake kertas dari pohon pinus. Mbok ya pake kertas virtual yang bisa didisposisi hitungan detik ke banyak direktorat dan ke menteri langsung meskipun sang menteri lagi meeting di pojokan kutub utara.
Muhammad Sk
Sebenarnya, seberapa penting data transaksi sekitar 300 T itu sehingga harus di buka. Karena buka saja masih tutup???. "Dulu buka di buka pada harga 1000, sekarang harganya 200. Masih tutup total. Kurang jelas, pihak mana yang sedang di parkir. Ceo-nya pun sekarang jarang terlihat pidato mengenai kecer_malangan start-up. "Maksudnya ide cemerlang untuk betting. Semacam ide untuk pindah saku". Contohnya ide pindah saku begini. Masuk. Kerek sebentar. Ganjel. Kemudian telpon ke Pak Dirut asuransi. Gih di beli Pak Dirut. Ok. Tapi di pompom juga iya. Biar Maba ikut beli???". "Adapun contoh ide pindah saku seperti tadi tidak ada hubungannya dengan buka". Anehnya, sampai Om2 Mashinton pun panik. Protes menggunakan istilah "Mentri komentator". Padahal, kalau tidak ada masalah serius tidak ada yang harus di tutupi. Jadi, hari ini akan seru. Melihat orang-orang terhormat berlomba menjaga kehormatannya. Meskipun sebagian ada yang kehormatannya asli di jaga.
AnalisAsalAsalan
"Saya kasihan beliau," tulis Abah. Kalau saya sih ga kasihan karena saya yakin beliau mampu. Ibarat Messi main di level tarkam ya ga perlu dikasihani. Kalau pemain tarkam bermain di level dunia, baru patut dikasihani. Abah kasihan, apa Abah ga yakin beliau mampu? Hahahahaha.
Muh Nursalim
Apalagi sekarang era digital, jika surat hanya PDF dikirim lewat wa. Belum sempat buka sudah tertumpuk dengan pesan lain yang lebih penting. Berhari, berminggu, berbulan bertahun. Akhirnya yang kirim surat merasa tidak diperhatikan. Ya udah bongkar saja sekalin biar ketahuan errornya di mana.
Juve Zhang
Drama Korea harus ber jilid jilid dan seru, pun drama di bidang per fulus an, tak habis habis dengan aktor, aktris datang silih berganti, membuat drama perlu duit, yg dulu 6700 ember , sukses besar meledak !, Sekarang drama seri baru "ongkos produksi" ancar ancar 349 000 Ember , beaya bengkak jauh dari drama 6700 triliun, mengapa bengkak ? Faktor Inflasi, pemain Aktor dan Aktris bertambah banyak, semua ingin main drama, biar " kecipratan" honor sekedar nya cukup buat hidup 7 turunan ,orang barat senang bilang kesempatan main drama seperti ini " once in my lifetime" wkwkwkwk. Selamat pentas drama kami rakyat beli karcis nya saja .no bar.
Jokosp Sp
Kena Down pas lagi nulis. Wah sebelnya kayak diputus pacar pas jam 12.00 siang lagi perut lapar. Habis gag bisa dicopy dan paste………….ya hilang deh itu komennya. Tak tahu itu server down karena "kena semprit"?. Lagi-lagi ingat cerbung nasib "Ibu Putri". Padahal sudah dipenjara, masih belum berani meneruskan cerita lanjutannya, apa lupa?
Jimmy Marta
Abah mengalihkan perhatian, dari soal uang menjadi soal surat menyurat. Dari persoalan laporan kecurigaan transaksi menjadi soal birokrasi..xixi Ayo, kembalikan fokus tentang 349T. Itu bukan jumlah kecil. Coba bayangkan jika 0,001% nya saja, dibagi untuk THR pasti sangat membahagiakan perusuh…hehe..
Jokosp Sp
Ibu kemenkeu dan Pak Mahfud kan masih generasi kolonial. Saat ini jadi wajar kalau Pak Mahfud kirim "surat cinta"nya dengan rame di medsos. Pak Mahfud juga belajar untuk jadi muda ke zaman milenial, gag cuma yang punya "pipi temben" saja. Habis kalau didiemin kelihatan aman-aman saja, padahal borok di belakangnya sudah banyak yang membusuk dan bau. Komplain masyarakat terhadap Bea Cukai dan Kementerian Keuangan begitu luar biasa dan sudah lama. Masih ingat zaman Orba zamannya Pak Harto yang begitu jengkel sampai dimatikan departemennya?. Namun masih saja siapapun yang pegang jadi pemimpin negeri ini, masih pat-gulipat pajak dipermainkan. Janganlah berlindung dengan langkah "kreatif" itu dengan masih perpegang aturan ASN. Korupsi kalau mau bersih : tindakan tegas, dan tidak takut. Penjarakan, dan miskinkan. Xi Jin Ping saja bisa yang katanya "komunis". Data PPATK sudah ada, tinggal langkah lanjutannya dari KPK kan? itu kalau mau. #baliho_bersih_merakyat
Leong Putu
Maaf saya tidak setuju dengan gambar ilustrasi yang menyertai tulisan kali ini. Biasanya saya meroasting gambar, kali ini diluar kebiasaan. Saya membela tokoh yang dibuatkan ilustrasi itu. Bukan karena dia perempuan. Bukan karena cinta buta ke Bu Sri Muliani. Gambar ilustrasi ini saya anggap tidak menggambarkan tokoh yang selama saya kenal. Itu menurut pendapat saya. Alis kanan dan ujung bibir yang sedikit terangkat, menyiratkan seolah ada beban yang Ia tanggung di dalam hatinya. Yang membuatnya gelisah. Setahu saya selama ini, public speakingnya sangat - sangat mumpuni. Apapun yang ia sampaikan di depan publik saat memberi penjelasan atau menjawab pertanyaan wartawan, ekspresi wajahnya tak pernah berubah. Selalu begitu, tenang dan datar. Tak pernah ada alis yang ditekuk atau dinaikkan. Intonasinya pun selalu jelas dan tegas. ….batas karakter…
Lusy Anggraini
Mimin disway oleng.. komentar pilihan dobel, web sempat down.. kode THR minta segera dicairkan ya min :)
Handoko Luwanto
Atau bisa juga diberi judul "Surat Rutin". Seperti yang dikhawatirkan oleh Abah pada tulisan di atas. Suatu surat tidak terlalu sulit diklasifikasikan sebagai surat rutin. Ini buktinya : surat, s.erat, sera.h, .perah, p.arah, pa.tah, pat.ih, p.utih, puti.n, .rutin (hanya butuh 10 step/kata dengan ubah 1 huruf aja)
thamrindahlan
Setelah membaca tuntas isi tulisan Abah Judul CHD Kebijakan Surat saya pikir lebih tepat berjudul Alur surat. Kalau mau lebih seram : Misteri Surat. Surat Dinas antar Kementerian / Lembaga memiliki kode kode tertentu.. R berarti Rahasia. Kepala Bagian Umum Tata Usaha ketika menerima surat kode R tidak berani membuka. Surat dicatat sesuai peraturan petunjuk administrasi umum (jukminu) kemudian langsung diantar ke Bapak/Ibu Menteri. Surat Dinas merupakan salah satu sarana komunikasi. Ada jalur lain lebih efektif : Telpon. Antar sesama pejabat tinggi pasti acap bertegur sapa terkait urusan R. Anda sudah tahu bagaimana menjaga kredibilitas agar terhindar dari segala macam fitnah dan huru hara. Surat cinta, surat terbuka dan surat kaleng lain lagi ceritanya. Cuma satu surat yang tidak ingin perusuh terima. Anda sudah tahu yaitu Surat Ancaman . Misal surat dari PLN tentang pemutusan aliran listrik. Salamsalaman
Alfi Nur Afifah
Masalah ini Harus ditindaklanjuti secara cepat, supaya tidak jadi perdebatan di media sosial, kalau jadi perdebatan saja tidak ada maslahatnya bagi masyarakat. aparat penegak hukum baik itu KPK, Polri maupun Kejaksaan harus ikut andil dalam perkara ini untuk penegakan hukum, supaya pelakunya tidak melarikan diri beserta aset yang diduga mencurigakan.
Echa Yeni
Shusyah komenn..??, Hehehee..thernyatha ngene ngakaline, komen dulu di edi si kmrn,(99%)bisa,baaru buka chd tudey terus bca dulu/komen dulu. Eh kmrn" apa sdah ada yg coba n tulis trik enni eaa… Gpp,yg pntg ngrusuh cara gue
bagus aryo sutikno
121 komen waktu 15.5 WIB. Itu berarti ada yg bermasalah di DISWAY. SGR urusi. Ora usah ngurusi DEPKEU. Tenggelamkan ALL admin YEN perlu.
Sumber: