Untuk Kendalikan Populasi Kucing Liar di Jatim, PDHI Jatim Lakukan Sterilisasi Kucing
![Untuk Kendalikan Populasi Kucing Liar di Jatim, PDHI Jatim Lakukan Sterilisasi Kucing](https://ameg.disway.id/uploads/perhimpunan-dokter-hewan-indonesia-pdhi-jawa-timur-2.jpg)
A PHP Error was encountered
Severity: Warning
Message: array_multisort(): Argument #1 is expected to be an array or a sort flag
Filename: frontend/detail-artikel.php
Line Number: 116
Backtrace:
File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/views/frontend/detail-artikel.php
Line: 116
Function: array_multisort
File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/controllers/Frontend.php
Line: 561
Function: view
File: /var/www/html/ameg.disway.id/index.php
Line: 317
Function: require_once
AMEG.ID, Kota Malang - Kemarin Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Jatim 2 bersama civitas Fakultas Kedokteran UB dan Rumah Sakit Hewan Pendidikan (RSHP) UB melakukan sterilisasi pada sejumlah kucing.
Melansir Surya Malang, Drh Eka Nur Prasetyawati dari PDHI Jatim 2 menjelaskan, program dilakukan tim medis dari dokter dan mahasiswa yang sudah memiliki kemampuan khusus prosedur sterilisasi. Mereka menjangkau sebanyak 400 kucing jantan untuk menekan angka populasi.
"Sterilisasi juga membantu menurunkan tingkat wabah atau mencegah terjadinya bayi-bayi kucing terlantar di jalan. Biasanya, pemilik kucing membuang bayi-bayi kucing tersebut karena tidak mampu merawat. Semoga tidak ada lagi bayi-bayi kucing yang mati di jalan," ujar Dokter Eka.
Meningkatnya populasi kucing liar yang tidak terdata rekam medisnya bisa menimbulkan penyakit di tengah masyarakat. Hal ini karena kucing juga salah satu vektor yang bisa menularkan penyakit ke manusia dan sebaliknya. (NF-DL/SURYA MALANG)
Sumber: