Bisnis Madu Bill

Bisnis Madu Bill

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: array_multisort(): Argument #1 is expected to be an array or a sort flag

Filename: frontend/detail-artikel.php

Line Number: 116

Backtrace:

File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/views/frontend/detail-artikel.php
Line: 116
Function: array_multisort

File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/controllers/Frontend.php
Line: 561
Function: view

File: /var/www/html/ameg.disway.id/index.php
Line: 317
Function: require_once

Ada lima alasan mengapa Bill Gates jatuh cinta ke Shelly Wang. Inilah kata Kaheva: 

  1. Akibat pergi ke Tiongkok tanpa didampingi istri.
  2. Bill Gates itu seorang intelektual yang mempunyai perhatian besar pada komputer. Ketika pensiun, ia tidak bisa kehilangan perhatian. Sejak itu, perhatiannya pindah ke keindahan, kelembutan, kemanisan, dan sensitivitas wanita Asia.
  3. Intelijen Tiongkok tahu semua itu. Kebetulan sekali Tiongkok lagi punya program OBOR. Maka, cukup alasan bagi Bill Gates untuk sering ke Tiongkok.
  4. Shelly Wang itu orang Delta Airlines, perusahaan penerbangan AS. Dia pandai menyanyi. Pandai memainkan alat musik. Tujuh tahun selalu menjadi penerjemah Bill Gates setiap kunjungan ke Tiongkok.
  5. Perusahaan teknologi AS pada meninggalkan Tiongkok. Tapi, Microsoft milik Bill Gates masih eksis di sana. Cukup alasan untuk sering ke Tiongkok. Padahal, kata Kaheva, ia memang harus sering ke Tiongkok. Sebagai menantu, ia harus sering menemui mertuanya di sana.

Kaheva sama sekali tidak menyebut ada unsur kelemahan Melinda sebagai salah satu penyebabnya. 

Shelly Wang (istimewa) 

Suatu saat, kata Kaheva, Bill Gates akan mengungkapkan siapa anaknya bersama Shelly Wang itu. Seperti juga mantan bintang film ternama Hollywood dan mantan Gubernur California itu: Arnold Alois Schwarzenegger. Yang akhirnya juga mengumumkan anaknya dengan wanita lain. Kaheva lantas menampilkan foto-foto anak itu.

Kaheva lantas berlogika mengapa Bill Gates sering memuji keberhasilan Tiongkok. Bahkan, termasuk memuji alasan kesuksesan itu. Sistem sosialismelah, kata Kaheva mengutip Bill Gates –tanpa menyebut sumbernya– yang bisa mengatasi perubahan iklim. Kapitalisme tidak bisa melakukan itu.

Kaheva juga menyebut bahwa di pelajaran sekolah di Tiongkok, Bill Gates disebut sebagai orang Barat yang mendorong komunisme dengan konsep nyata.

Sebelum unggahan Kaheva tersebut, Shelly Wang sendiri membantah semua itu. Dia mengatakan tidak bisa dikaitkan dengan perceraian perkawinan yang sudah berumur 27 tahun itu.

Shelly Wang memang tidak berkeluarga. Ia orang Guangzhou, satu provinsi yang berbahasa Kanton di Tiongkok. Sama dengan bahasa di Hongkong. Umur Shelly kini 36 tahun. Bakat bahasanya luar biasa: bisa tujuh bahasa. Termasuk Prancis, Spanyol, Jepang, dan Korea.

Shelly pernah punya usaha restoran di Kota Provo, sekitar 30 km di selatan Salt Lake City. Dia memang kuliah di kota itu. Yakni, di universitas terkemuka milik gereja Mormon: Brigham Young University. Untuk master of science. Saya tiga kali berkunjung ke universitas itu. Kaheva sendiri dalam unggahan yang lain mengecam youtuber terkemuka dunia yang dia anggap telah merampok potensi anak-anak. PewDiePie, misalnya. Yang punya follower lebih dari 100 juta. Kaheva menganggap PewDiePie telah menjerumuskan anak-anak di seluruh dunia.

Demikian juga youtuber remaja dunia Ryan Kaji. Mereka telah membuat anak-anak itu terbuai dengan game. Dan itu sia-sia. Hanya membuat anak minta orang tua membeli mainan yang tidak berguna bagi masa depan anak.

Anak-anak itu, menurut Kaheva, harus bermain di alam. Harus bersahabat dengan air dan api. Harus tahu bagaimana bermain air dan api. Seperti yang dia sendiri alami waktu kecil.

Kaheva menyebut youtuber seperti itu menjerumuskan.Dan yang jelas, Kaheva anti-Kim Jong-un dan anti-Tiongkok. Tapi, ia pernah memuji Xi Jinping dalam kaitan dengan bagaimana mengajar anak-anak memilih makanan yang sehat. Dia setuju Tiongkok melarang program YouTube makanan Korea bernama Mukbang, yang katanya hanya akan merusak gigi generasi masa depan. (*)

Sumber: