Dinkes Kota Malang Imbau Warga Tidak Panik Soal Cacar Monyet
![Dinkes Kota Malang Imbau Warga Tidak Panik Soal Cacar Monyet](https://ameg.disway.id/uploads/Ilustrasi-penderita-cacar-monyet.Foto-Istimewa.-Pe3a0a9640557eb7a.md_.webp)
A PHP Error was encountered
Severity: Warning
Message: array_multisort(): Argument #1 is expected to be an array or a sort flag
Filename: frontend/detail-artikel.php
Line Number: 116
Backtrace:
File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/views/frontend/detail-artikel.php
Line: 116
Function: array_multisort
File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/controllers/Frontend.php
Line: 561
Function: view
File: /var/www/html/ameg.disway.id/index.php
Line: 317
Function: require_once
AMEG.ID, Kota Malang - Kabid Pencegahan dan Pengendalian (P2P) Dinkes Kota Malang Meiftah Eti Winindar menyampaikan sampai sekarang belum ditemukan kasus cacar monyet atau monkey pox di wilayah Kota Malang.
Melansir Malang Times, kata Meiftah gejala cacar monyet punya kemiripan dengan gejala cacar air seperti muncul demam, pegal-pegal sampai muncul ruam di tubuh. Bahkan ada juga gejala lainnya seperti mual, nyeri tenggorokan, capek-capek hingga diare.
Dinkes Kota Malang juga mengimbau masyarakat / untuk mencegah terjangkit virus cacar monyet dengan menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dengan selalu menjaga kebersihan sehari-hari serta rutin mencuci tangan.
“Penyebarannya itu skin-to-skin, yakni kulit ke kulit ya, seperti menyentuh, atau face-to-face, jadi bisa melalui droplet, atau mouth-to-mouth kalau kissing, dan melalui barang-barang,” pungkas Meiftah. (AN-NY/MALANG TIMES)
Sumber: