AMEG.ID, lamongan - Kemarin (22/12) BKKBN Jawa Timur menghadirkan 400 kader KB dan Tim Pendamping Keluarga (TPK) dari Kabupaten Lamongan untuk mengikuti penguatan dan peningkatan kapasitas kader.
Melansir Rakyat Jelata, Pembina Program ADPIN BKKBN JATIM Sofia Hanik menyebut pelatihan kader ini dilakukan untuk mendukung program keluarga berencana dan percepatan penurunan stunting di Jatim.
“Selain agar mendapatkan ilmu terbaru program Bangga Kencana dan pencegahan stunting, kegiatan ini adalah apresiasi kami kepada kader di lapangan yang telah mendukung program Bangga Kencana dan percepatan penurunan stunting. Dengan dukungan kader lini lapangan, berbagai target program bisa dicapai di tahun 2023. Khususnya untuk prevalensi stunting di Jawa Timur, dan juga di Kabupaten Lamongan agar bisa diturunkan,” ucapnya.
Lebih lanjut, pada kader BKKBN tersebut juga diarahkan untuk memahami pentingnya spacing atau jarak kelahiran, agar keluarga lebih fokus memaksimalkan tumbuh kembang balitanya. Dan harapannya, dengan satu balita di keluarga dalam satu waktu, keluarga bisa lebih fokus dengan tumbuh kembang balitanya. (YO-MT/RAKYAT JELATA)