AMEG.ID, Indonesia - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat jumlah aktivitas gempa tahun 2023 mencapai 10.789 kali. Angka itu terbilang tinggi di atas rata-rata tahunan yang hanya sekitar 7 ribu kali gempa.
Melansir CNN Indonesia, Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono menjelaskan aktivitas gempa signifikan dengan magnitudo diatas 5 yang terjadi sebanyak 219 kali.
"Berdasarkan magnitudo nya, selama 2023 BMKG mencatat aktivitas gempa signifikan dengan magnitudo di atas 5,0 (M>5,0) terjadi sebanyak 219 kali," terang Daryono.
Lebih lanjut, Daryono mengatakan bahwa kegiatan sosialisasi dan edukasi mitigasi harus dimasifkan sampai masyarakat benar-benar berkapasitas menguasai cara penyelamatan diri saat terjadi gempa dan tsunami. (IC-NY/CNN INDONESIA)