AMEG.ID, Kediri - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan Jumat (22/9) malam lalu saat peringatan Hari Olahraga Nasional ke-40 di Kediri bahwa Pemprov Jatim luncurkan aplikasi monitoring dan evaluasi sentra pembinaan olahraga pelajar (SPOP & SPOPK).
Mengutip Antara, Khofifah berharap aplikasi itu bisa mendongkrak prestasi olahraga sekaligus meningkatkan kualitas pembinaan atlet di Jawa Timur. Pemerintah fokus untuk mengembangkan konsep DBOD dan DBKD sesuai implementasi Perpres No 86 Tahun 2021.
“Maka ekosistem olahraga ini harus terus dibangun. Bagaimana DBOD dan DBKD harus secara simultan dikembangkan secara sistematis dan terencana. Kami ingin agar semua insan di Jatim harus bisa olahraga dan olahkarya,” kata Khofifah.
Lebih lanjut, Khofifah juga mengatakan untuk membudayakan dan memajukan prestasi olahraga di Jatim. Pemprov mengadakan berbagai program diantaranya Jawa Timur Senang Gerak (Jatim Seger). (IC-DL/ANTARA)