AMEG.ID, Paris - Dalam acara Festival Nusantara “Culinary Voyage to the Archipelago of Indonesia” di Paris, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) DKI Jakarta bersama KBRI Paris menghadirkan hidangan bir pletok dan Kerak telor pertama kalinya. Ini merupakan penutup acara yang dilaksanakan sejak 29 September sampai 5 Oktober lalu.
Dubes RI di Paris Mohammad Oemar menyampaikan kegiatan ini dilakukan untuk terus meningkatkan visibilitas Indonesia di Prancis dan dapat menembus pasar dunia setelah tampil di Prancis. Sementara itu, di ruang demo masak kerak telor, para pelajar tampak antusias mempelajari bumbu khas Indonesia.
“Para calon chef dunia itu sangat tertarik dengan penggunaan arang atau kayu dalam proses pembuatan kerak telor dengan cara tradisional yang dapat memberikan aroma istimewa,” ujarnya.
Melansir Suara Surabaya, Oemar juga bilang, dalam festival ini para calon koki dunia dapat ikut mempromosikan makanan dengan cita rasa khas Indonesia, karena sebagian besar bumbu dasar masakan indonesia telah di ekspor ke seluruh dunia. Di sisi lain, CEO Le Cordon Bleu International Andre Cointreau melihat adanya peluang sekolah gastronomi di Indonesia. (YO-FR/SUARA SURABAYA)