AMEG.ID, Jawa Timur - Minggu lalu (22/10/2023) Kalaksa BPBD Jatim Gatot Soebroto mengatakan saat ini luasan dampak kebakaran gunung lawu masih dalam proses pendataan. Di sisi lain BPBD Jatim tengah mengupayakan pembuatan ilaran agar perluasan tersebut bisa teratasi.
Melansir Berita Jatim, Selain membuat ilaran Tim gabungan pemadaman karhutla gunung lawu juga membuat tandon air dengan kapasitas 60 ribu liter air. Dengan tujuan untuk kebutuhan tim jalur darat dan warga sekitar yang melakukan pemadaman.
Sementara itu, sekitar 150 KK di sekitar gunung lawu juga terdampak kekurangan air bersih imbas dari rusaknya pipa saluran sumber air.
“Karena kebutuhan air bersih itu untuk kebutuhan kebun yang akan panen dan usaha warung di sekitar Cemoro Sewu, kami ingin ada percepatan dalam penanganan pipa saluran air ini,” ujarnya. (YO-NY/BERITA JATIM)