AMEG.ID, Indonesia - Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal Kementerian Agama (BPJPH Kemenag) Muhammad Aqil Irham mengingatkan masyarakat untuk tidak sembarangan memboikot produk terkait Israel. Namun masyarakat juga harus tetap selektif.
Melansir CNN Indonesia, Aqil menekankan bahwa pentingnya pertimbangan terhadap tenaga kerja dan kontribusi perusahaan sebelum melakukan boikot. Karena menurutnya tidak semua perusahaan yang diduga benar-benar terafiliasi Israel.
"Kita harus juga mempertimbangkan tenaga kerja ya dan mereka juga punya kontribusi. Kita juga tidak memikirkan lapangan pekerjaan bagi mereka kalau diboikot semua," ujarnya.
Selain itu, Aqil juga menanggapi usulan MUI terkait pencabutan sertifikat halal pada produk-produk yang terafiliasi Israel. Aqil menjelaskan bahwa sertifikasi tetap berdasarkan jenis produk dan tidak dapat dicabut secara sembarangan. (ND-NY/CNN INDONESIA)