AMEG.ID, Jakarta - Korea Utara batalkan perjanjian untuk mengurangi ketegangan militer dengan korea selatan selepas Pyongyang luncurkan satelit mata mata selasa yang lalu.
"Kami akan menarik langkah-langkah militer yang diambil untuk mencegah ketegangan militer dan konflik di semua bidang termasuk darat, laut, dan udara, serta mengerahkan angkatan bersenjata yang lebih kuat dan perangkat keras militer tipe baru di wilayah di sepanjang Garis Demarkasi Militer," bunyi keterangan Kemhan Korut.
Mengutip CNN Indonesia, Kementerian Pertahanan Korea Utara hari ini (23/11) menjelaskan, pihaknya sekarang sudah membatalkan seluruh perjanjian dengan korsel itu. Diketahui bahwa Korut merasa geram dan akhirnya membatalkan perjanjian itu sepenuhnya.
Media Pemerintah Korut, KCNA juga melaporkan atas pernyataan Menhan Korut tidak akan pernah terikat lagi dengan kesepakatan yang sudah terjalin selama lima tahun itu. Korsel juga menyatakan bahwa akan melanjutkan operasi pengawasan di sepanjang perbatasan kedua negara. (WL-MT/CNN INDONESIA)