AMEG.ID, Jakarta - Kepala Divisi Infrastruktur Satelit Satria Bakti Kominfo Sri Sanggrama Aradea mengatakan, kesiapan fisik Satelit Republik Indonesia (SATRIA-1) sudah mencapai 100 persen dan proses administrasi perizinan sudah 95 persen.
Melansir CNN Indonesia, Aradea menyampaikan, dengan persiapan-persiapan itu BAKTI Kominfo menargetkan SATRIA-1 akan beroperasi akhir tahun ini, tepatnya 29 Desember 2023. Dan target untuk tahun ini, sekitar 4.000 sampai 5.000 titik sudah terkoneksi dengan SATRIA-1.
"Ditargetkan (beroperasi) 29 Desember 2023. Untuk sampai ke fasilitas perlu bertahap selama dua tahun ini kurang lebih. Karena harus membangun perangkat parabola kecil di setiap lokasi target," ungkap Aradea.
SATRIA-1 diluncurkan untuk membantu ketersediaan akses internet di wilayah terdepan terluar dan tertinggal (3T). SATRIA-1 disiapkan kapasitas 150 Gbps, sehingga bisa menyediakan akses internet di 37 ribu titik di pelosok tanah air yang sebelumnya tidak ada sinyal internet. (IC-MT/CNN INDONESIA)