AMEG.ID, Pamekasan - Badan Pengawas Pemilu melibatkan delapan lembaga dan organisasi kemahasiswaan, untuk berpartisipasi dan berperan aktif, melakukan pengawasan Pemilu 2024 di wilayah setempat.
Melansir Berita Jatim, Lembaga itu di antaranya Karang Taruna, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), dan Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII). Termasuk juga Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR), Forum Komunikasi Mahasiswa Santri Banyuanyar (FKMSB), Ikatan Mahasiswa Bata-Bata (IMABA) dan Ikatan Mahasiswa Alumni Nurul Islam (IMANIS).
“Delapan lembaga ini sudah menyatakan bersedia menjadi mitra Bawaslu Pamekasan, untuk ikut serta melakukan pengawasan selama tahapan pemilu berlangsung, yakni hingga pelaksanaan pemungutan suara pada 14 Februari 2024 mendatang,” kata Ketua Bawaslu Pamekasan, Sukma Umbara Tirta Firdaus.
Sejauh ini pihaknya sudah memberikan arahan teknik pengawasan, termasuk teknik pelaporan jika menemukan pelanggaran selama tahapan pemilu berlangsung. Lebih lanjut dijelaskan, elemen lain yang memiliki peran penting dalam pengawasan dan tidak terdaftar di Bawaslu Pamekasan adalah pers. (AL-BG/BERITA JATIM)