Ada Pengungsi Rohingya Tinggal Puluhan Tahun Di Blitar Dan Tulungagung

Ada Pengungsi Rohingya Tinggal Puluhan Tahun Di Blitar Dan Tulungagung

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: array_multisort(): Argument #1 is expected to be an array or a sort flag

Filename: frontend/detail-artikel.php

Line Number: 116

Backtrace:

File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/views/frontend/detail-artikel.php
Line: 116
Function: array_multisort

File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/controllers/Frontend.php
Line: 561
Function: view

File: /var/www/html/ameg.disway.id/index.php
Line: 317
Function: require_once

AMEG.ID, Tulungagung - Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Blitar menjelaskan, terkait keberadaan 3 orang pengungsi Rohingya, yang menetap di wilayah Kabupaten Blitar dan Tulungagung selama lebih dari 20 tahun.

Kasi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian - Raden Vidiandra menyampaikan, 3 pengungsi Rohingya itu bahkan juga sudah menikah dan memiliki keturunan, serta menjalankan kehidupan sehari-hari sebagai petani meskipun berstatus sebagai pengungsi.

Melansir Jatim Times, Lebih lanjut, Imigrasi Kelas II Non-TPI Blitar mendesak partisipasi aktif dari masyarakat dalam mengawasi para pengungsi Rohingya, yang harapannya juga bisa semakin berkurang jumlahnya.

"Kami berkoordinasi dengan Detensi Imigrasi Pasuruan untuk mengawasi kondisi pengungsi Rohingya ini, karena mereka berwenang dalam pengurusan pengungsi di Jawa Timur," terang Raden Vidiandra. (IC-BG/JATIM TIMES)

Sumber: