Sejumlah Fenomena Meteor Akan Terjadi

Sejumlah Fenomena Meteor Akan Terjadi

AMEG.ID, Indonesia - Peneliti Pusat Riset Antariksa pada Organisasi Riset Penerbangan dan Antariksa di Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Farahhati Mumtahana menyampaikan hujan meteor terjadi ketika objek langit meteoroid terbakar saat memasuki atmosfer Bumi.

Mengutip CNN Indonesia, kata Farah objek hujan meteor tersebut berasal dari sisa komet atau asteroid yang juga mengorbit Matahari. Ia juga menjelaskan untuk pengamatan hujan meteor bisa dilakukan dengan mencari tempat gelap berpandangan luas tanpa ada bangunan tinggi.

"Untuk berburu meteor, perlu diperhatikan iluminasi bulan, puncak kejadian, serta rasi bintang di dekat radian," ujar Farah, dalam sebuah keterangan di laman BRIN.

Selain itu Farah juga menambahkan sepanjang tahun 2024 ini ada beberapa fenomena meteor jatuh yang nantinya bisa dinikmati. Salah satunya April Lyrids yang akan terjadi pada 22-23 April dengan jumlah 18 meteor per jam. (IC-NY/CNN INDONESIA)

Sumber: