Pemkab Malang akan Sasar Puluhan SD dan SMP Jadi Calon Sekolah Unggulan

Pemkab Malang akan Sasar Puluhan SD dan SMP Jadi Calon Sekolah Unggulan

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Malang Suwadji --

AMEG.ID, Kabupaten Malang - Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Malang Suwadji menjelaskan dari total 1.061 SDN dan 97 SMPN di wilayah Kabupaten Malang sudah ditetapkan sebanyak 33 SDN dan 40 SMPN sebagai calon sekolah unggulan yang tersebar di 33 kecamatan.

 

"Ini program yang dicanangkan bapak Bupati dan ibu Wakil Bupati dalam bidang pendidikan. Khususnya dalam membentuk sumber daya manusia unggul dan pelayanan pendidikan dasar yang merata dan berkualitas," kata Suwadji.

 

Sebagai langkah awal dirinya mengaku sudah menggandeng salah satu universitas negeri di Malang untuk mengawal tahapan pembinaan dan transformasi sekolah-sekolah yang diusulkan.

 

"Kami sudah koordinasi dan dalam waktu dekat pihak universitas akan melakukan general check up terhadap sekolah-sekolah yang kami ajukan," jelasnya.

 

Nantinya, proses check up mencakup identifikasi lengkap mulai dari kondisi sarana prasarana, laboratorium, perpustakaan, kelengkapan data pokok pendidikan (dapodik), hingga kualitas dan kompetensi guru. Selain itu juga terkait prestasi akademik maupun non akademik sekolah.

 

Menurutnya tidak semua sekolah yang diusulkan otomatis lolos sebagai sekolah unggulan karena ada seleksi berdasarkan standar kelayakan dan kesiapan. Jika sekolah dinilai belum memenuhi kriteria maka akan digantikan dengan sekolah lain dari kecamatan yang sama.

 

"Jadi tidak otomatis semua yang kami ajukan akan lolos. Kalau ada yang belum memenuhi syarat, kami akan koordinasi lagi dengan korwil untuk mencari pengganti yang lebih siap," ungkapnya.

 

Dalam proses seleksi dan pembinaan ini, perhatian utama yang diberikan yakni soal kualitas guru. Sehingga akan dilakukan pelatihan, bimbingan teknis (bimtek), hingga pendampingan agar para tenaga pendidik mampu menghasilkan output pelajar yang unggul secara akademik.

 

"Kami menargetkan siswa dari sekolah unggulan ini bisa meraih rata-rata nilai minimal sembilan pada empat mata pelajaran inti, Matematika, IPA, Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia. Itu tidak akan tercapai tanpa guru yang kompeten dan didukung fasilitas yang layak," ujarnya.

 

Suwadji menekankan distribusi 73 sekolah unggulan ini diupayakan merata. Nantinya 33 kecamatan di Kabupaten Malang akan memiliki minimal satu perwakilan sekolah unggulan. Namun, beberapa kecamatan seperti Kepanjen, Singosari, Turen, dan Bululawang mendapatkan alokasi lebih dari satu sekolah berdasarkan kebutuhan dan potensi wilayah.

 

Sumber: