Bapomi Jatim Songsong Pomnas 2022, Susun MoU Partisipasi Kampus

AMEG - Badan Pembina Olahraga Mahasiswa Indonesia (Bapomi) Jawa Timur yang diketuai Dr Mu`arifin, M.Pd, melaksanakan Rapat Kordinasi dan Konsultasi (Rakor) ke-VII di Universitas Trunojoyo Madura (UTM).

Dilakukan daring melalui platform zoom meeting dan luring, dengan menerapkan protokol kesehatan covid-19. Acara dibuka langsung Rektor UTM, Dr Drs Ec H Muh Syarif M.Si.

Lokasi Rakor Bapomi setiap tahunnya selalu berpindah. Menyasar seluruh daerah di Jatim. Agar meningkatkan partisipan. Acara dimulai setelah pembukaan, penyerahan cinderamata dan foto bersama peserta yang hadir secara langsung di UTM. 

Rakor menyusun MoU untuk meningkatkan partisipasi di Bapomi. Agar permasalahan terkait partisipan dan pendanaan terselesaikan. Bisa menjadikan olahraga mahasiswa se Jawa Timur semakin jaya. Harapannya bisa menaikkan prestasi di ajang POMNas di Padang, Sumatera Barat tahun 2022 mendatang.

“Terimakasih telah memilih UTM sebagai tempat pelaksanaan Rakor Bapomi. Saya atas nama pimpinan UTM menyampaikan selamat hari raya Idul Fitri, minal aidzin wal faizin. Mohon maaf lahir dan batin. Semoga Rakor ini berjalan lancar dan mampu meningkatkan kinerja Bapomi,” ucap Dr Syarif.

Ketua Bapomi Jatim (Wakil Rektor III Universitas Negeri Malang) Dr Mu`arifin M.Pd mengatakan. Ia berharap, semua pihak berperan aktif untuk mendorong mahasiswanya menjadi atlet yang berprestasi, sukses akademisi dan profesi. 

“Tri Sukses Bapomi Jatim adalah sukses menjadikan mahasiswa yang akademisi, sukses profesi dan sukses prestasi. Ini semua adalah idealisme kita. Upaya agar Bapomi bisa dinikmati oleh semua perguruan tinggi. Baik negeri maupun swasta yang ada di lingkungan Provinsi Jawa Timur,” ungkapnya Selasa (1/6/2021).

“Acara tersebut, juga monitoring evaluasi (monev) dan refleksi terhadap program-program yang telah disusun dan disepakati bersama dalam AD/ART. Sehinga bisa menemukan solusi untuk masalah-masalah yang muncul dalam pelaksanaannya."

"Harapannya, Bapomi bisa semakin dipahami. Partisipannya meningkat dan prestasi dari Bapomi bisa membantu dalam pemeringkatan kampus,” pungkas Dr Mu`arifin. (*)

Sumber: