Peringatan Dini Hujan Lebat di 17 Wilayah, Mana Saja?

Peringatan Dini Hujan Lebat di 17 Wilayah, Mana Saja?

AMEG - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi hujan lebat di sejumlah lokasi di Indonesia.

"Ada 17 provinsi berstatus waspada terhadap cuaca ekstrem. Sehingga masyarakat patut berhati-hati terutama beraktivitas di luar ketika hujan terjadi," ucap Staf Prakirawan Stasiun Meteorologi BMKG Syamsudin Noor Banjarmasin, Adhitya Prakoso di Banjarbaru, Minggu (13/6/2021).

Dia memerinci daerah yang masuk kategori waspada cuaca ekstrem tersebut yaitu Aceh, Kepulauan Bangka Belitung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat dan Papua.

Menurut Syamsudin, khusus untuk Kalimantan Selatan terdapat daerah pertemuan angin (konvergensi) di sekitar wilayah tersebut. "Didukung oleh labilitas lokal yang kuat berpotensi menumbuhkan banyak awan," ujarnya.

Kemudian, lanjutnya, nilai kelembapan udara atas yang tinggi di sekitar wilayah Kalsel juga semakin mendukung proses pertumbuhan awan-awan konvektif.

"Hal itu berpotensi menghasilkan hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang," kata Adhitya.

Oleh karena itu, kata dia lagi, bagi masyarakat diimbau agar berhati-hati terhadap dampak hujan yang dapat menyebabkan jalanan licin dan tergenang serta pohon tumbang serta sambaran petir.

"Sebanyak 13 kabupaten dan kota di Kalsel berpotensi hujan sedang hingga hujan lebat disertai petir dan angin kencang terutama saat siang dan malam hari. Sedangkan pada pagi hari cenderung cerah dan dini hari cerah berawan," papar Adhitya.

Diketahui hampir seluruh wilayah di Kalimantan Selatan kecuali Kabupaten Tanah Bumbu dan Kotabaru sempat diterjang banjir besar pada Januari 2021 lalu. Kemudian banjir kembali terulang yang hanya menggenangi Kecamatan Satui, Kabupaten Tanah Bumbu pada 13 Mei 2021 akibat hujan dengan intensitas tinggi. (*)

Sumber: