Sepekan Lebih PPKM Darurat, Kasus Covid-19 di Situbondo Terus Meningkat

Sepekan Lebih PPKM Darurat, Kasus Covid-19 di Situbondo Terus Meningkat

AMEG- Penerapan PPKM Darurat di Situbondo, hingga sepekan lebih  belum menunjukkan penurunan angka penyebaran Covid-19. Bahkan lonjakan pasien Covid-19 hingga yang meninggal, terus meningkat. 

Hal itu dibenarkan Dadang Aries Bintoro, juru bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Situbondo, saat ditemui di Pendopo Bupati, Minggu (11/07/2021). 

"Belum ada penurunan, lonjakan tinggi mungkin karena belum terlihat hasilnya. Karena sekarang PPKM belum selesai,” ujar Dadang, panggilan akrabnya.

Pejabat yang juga Kepala Dinas Komunikasi Informasi dan Persandian (Kominfosan) Situbondo ini berharap, masyarakat mengikuti kebijakan pemerintah demi kebaikan bersama. 

“Untuk perpanjangan  Penerapan PPKM, kita menunggu dari pusat dan pasti akan mengkajinya. Saat ini ada pemaksaan terkait swab. Itu agar diikuti, semuanya untuk kebaikan masyarakat bersama. Diharap tetap mengikuti protokol kesehatan,” katanya.

Pantauan ameg.id hingga sepekan lebih penerapan PPKM Darurat di Situbondo mengalami peningkatan dibanding sebelumnya.

Hingga Senin (11/07/2021) jumlah terkonfirmasi Positif Covid-19 mencapai 3.874, naik 743 kasus atau 350 persen dari sebelumnya.

Kenaikan sepekan sebelum penerapan PPKM Darurat hanya 212  dengan jumlah kasus 3.131 orang.
Sedangkan pasien Covid-19 yang meninggal juga mengalami lonjakan 83 kasus dalam sepekan, menjadi 344 orang.

Meningkat dari sebelumnya yang hanya 31 orang dalam sepekan, pada angka 261 orang tepat tanggal 3 Juli 2021 lalu. 

Namun kesembuhan pasien juga naik, yakni 550 kasus selama sepekan lebih penerapan PPKM Darurat. Dari sebelumnya, kesembuhan hanya pada angka 120 kasus. (*)

Sumber: