Sarwono 77
Apa boleh buat.
Tampil live dengan pita hitam itu saja sudah provokatif –untuk situasi saat itu. Apalagi isinya. Sarwono mengatakan keadaan ini sudah sulit diatasi. Satu-satunya cara harus cabut gigi. Gigi itu harus dicabut. Tidak bisa lagi ditambal-tambal. Yang dimaksud gigi itu, Anda sudah tahu, Pak Harto. Anda pun masih ingat siapa yang mewawancarai Sarwono saat itu: Ira Koesno yang cantik itu.
Pernyataan cabut gigi Sarwono seperti komando gerakan mahasiswa di lapangan. Mereka bergerak menduduki DPR. Tapi buku ini belum menceritakan periode itu –meski sudah ada foto Ira Koesno di dalamnya. Mungkin di buku berikutnya. Jangan-jangan terbit besok pagi, tepat di ulang tahun Sarwono yang lahir 24 Juli 1943. Kue tart-nya tidak perlu pakai pita hitam. Lagi sensitif. (*)
Sumber: