Hadapi Tahun Porprov, Anggaran KONI Hanya Rp 2,5 Miliar

Hadapi Tahun Porprov, Anggaran KONI Hanya Rp 2,5 Miliar

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: array_multisort(): Argument #1 is expected to be an array or a sort flag

Filename: frontend/detail-artikel.php

Line Number: 116

Backtrace:

File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/views/frontend/detail-artikel.php
Line: 116
Function: array_multisort

File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/controllers/Frontend.php
Line: 561
Function: view

File: /var/www/html/ameg.disway.id/index.php
Line: 317
Function: require_once

AMEG - KONI Kabupaten Malang bakal menghadapi situasi sulit mewujudkan prestasi olahraga tahun depan. Kabarnya, dukungan anggaran untuk KONI dipatok hanya Rp 2,5 miliar untuk 2022 mendatang.

"Ya, kalau anggaran sejumlah Rp 2,5 miliar itu jelas tidak cukup. Apalagi, tahun depan ada even Porprov Jatim yang harus diikuti," demikian wakil Ketua II KONI Kabupaten Malang, Jamhuri, melalui sambungan ponselnya, Sabtu (18/12/2021).

Dikatakan, pihaknya sebelumya mengajukan kebutuhan anggaran sebesar Rp 10 sampai 13 miliar untuk tahun depan. Anggaran ini, menurutnya karena memang akan dihadapi even Porprov Jatim yang mempertandingkan 46 cabor, yang dijadualkan Juli 2020 mendatang.

"Hitung-hitungannya paling rasional, setidaknya butuh Rp 5 miliar untuk porprov saja. Tapi, kan tetap harus dipikirkan puslat atletnya. Belum juga harus ada bonus peraih medali," beber Jamhuri.

Karena itu, lanjutnya, KONI masih akan melakukan audiensi kembali untuk pemaparan kebutuhan anggarannya. Ini akan dilakukan di hadapan Bupati, Sekda, Bappekab ataupun dewan.

Meski masih belum pasti soal keterbatasan dukungan anggaran hibah KONI tahun depan, Jamhuri menyatakan tengah melakukan persiapan untuk Porprov mendatang.

"Sedang dilakukan pendataan atlet untuk kontingen. Sementara, terkumpul 600-an atlet. Belum bisa dipastikan berapa jumlah pastinya untuk kontingen porprov nanti," demikian Jamhuri. (*)

Sumber: