Analisis Motif Bunuh Yosua
Pernyataan tegas-ekstrem datang dari pengacara keluarga Yosua, Komaruddin Simanjuntak. Kepada pers, Selasa, 9 Agustus 2022, Komaruddin mengatakan: Aslinya polisi sudah tahu motif pembunuhan Yosua.
Komaruddin: "Ya, kalau Irjen Ferdy Sambo sudah ditetapkan jadi tersangka, tentu motifnya sudah dimiliki oleh penyidik. Saya pun tahu motifnya."
Apa motifnya?
"Almarhum Yosua ini orang baik. Jadi, dalam tanda petik, dia membocorkan informasi tentang dugaan tindak kejahatan."
Dasar pernyataan Komaruddin ini adalah isi chat antara Yosua dengan pacarnya, Vera Simanjuntak, sebelum Yosua dibunuh. Bukti chat itu kini dipegang Komaruddin.
Komaruddin: "Makanya, dia (Yosua) sempat bilang (kepada Vera) , kalau sampai informasi itu naik ke atas, dia akan dibunuh."
Tapi, Komaruddin tidak merinci tentang informasi di situ. "Biarkan tim penyidik bekerja. Kami yakin, penyidik polisi sudah tahu tentang itu."
Dugaan motif pembunuhan versi Komaruddin, berbeda dengan keterangan pihak-pihak lain. Intinya, pembunuhan itu tidak terkait dugaan pelecehan seksual oleh Yosua terhadap Putri.
Pernyataan Komaruddin selalu 'lebih maju' dibanding pernyataan-pernyataan resmi. Selama ini, pernyataan Komaruddin terkonfirmasi kebenarannya. Antara lain, paling vital, sejak awal ia yakin Yosua dibunuh oleh lebih dari seorang. Sudah terkonfirmasi.
Tapi, soal 'rahasia suatu kejahatan' yang dipegang Yosua, sebagai motif Yosua dibunuh, belum terkonfirmasi. Kita tunggu hasil penyidikan tim. (*)
Sumber: