Soal Tragedi Kanjuruhan, Sutiaji Janji Segera Kirim Surat ke Presiden Jokowi

Soal Tragedi Kanjuruhan, Sutiaji Janji Segera Kirim Surat ke Presiden Jokowi

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: array_multisort(): Argument #1 is expected to be an array or a sort flag

Filename: frontend/detail-artikel.php

Line Number: 116

Backtrace:

File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/views/frontend/detail-artikel.php
Line: 116
Function: array_multisort

File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/controllers/Frontend.php
Line: 561
Function: view

File: /var/www/html/ameg.disway.id/index.php
Line: 317
Function: require_once

AMEG - Walikota Malang, H Sutiaji menjawab aksi solidaritas Aremania, Kamis (10/11/2022) siang dengan ikut mendukung perjuangan dan mengawal aspirasi Aremania.

Sutiaji berjanji akan mengirim surat ke Mabes Polri, Menkopolhukam hingga Presiden Joko Widodo. Sutiaji mengaku kagum pada Aremania dan warga Malang Raya yang menunjukkan luar biasa.

"Mampu menahan diri menciptakan kedamaian, dalam jeda waktu, selama 40 hari itu tidak sedikit (sebentar), " jelas Sutiaji kepada wartawan.

Menurut Sutiaji, kesabaran Aremania dan warga Malang Raya yang menahan diri (dari kegeraman dan kekesalan) telah menunjukkan bahwa masyarakat Malang itu dewasa, cinta kedamaian.

"Saya sampaikan kepada Aremania Aremanita atau lawyer. Tidak ada yang kebetulan. Angka 9 itu luar biasa, korban 135, kejadian tanggal 1 bulan 10 tahun 2022, keluar angka 8. Angka delapan itu bulat. Bahwa tekait itu bulat untuk memperjuangkan aspirasi, bahwa bola itu cinta damai, " papar Sutiaji.

Foto: santoso.ameg.id

Masih menurut Sutiaji, Pemkot Malang secara institusi segera secepat mungkin mengirimkan surat kepada sejumlah instansi. Langkah itu, kata Sutiaji merupakan wujud kebulatan perjuangan sesuai kewenangannya.

"Maka dari institusi kami. Kami akan berbuat seusai dengan kewenangan kami. Kami akan berkirim surat kepada Polri, Polhukam, Presiden," ungkap Sutiaji sembari berjanji akan menembuskan surat itu ke posko Aremania.

"Itu (surat) untuk mengawal menyampaikan aspirasi. Bukan (aspirasi) arek Malang tapi anak bangsa. Bukan hanya arek Malang tapi ini anak bangsa. Yang cinta kedamaian yang mempunyai nilai nilai kemerdekaaan yang harus dikuatkan, " pungkasnya.

Dalam aksi teatrikal Aremania sampai Kamis sore, tak menurutkan meski hujan deras mengguyur Balaikota Malang. Keranda hitam dengan foto para korban berjejer rapi di trotoar Tugu Bundar depan Balaikota Malang. (*)

Sumber: