Kajati DKI Jakarta, Kok Maksain Damai

A PHP Error was encountered
Severity: Warning
Message: array_multisort(): Argument #1 is expected to be an array or a sort flag
Filename: frontend/detail-artikel.php
Line Number: 116
Backtrace:
File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/views/frontend/detail-artikel.php
Line: 116
Function: array_multisort
File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/controllers/Frontend.php
Line: 561
Function: view
File: /var/www/html/ameg.disway.id/index.php
Line: 317
Function: require_once
“Dear @tidvrberjala , kita udah temenan dan kenal entah .. 10 tahunan? Kita sama sama berjuang dan lo jadi saksi gw berkali kali di kasus hewan.”
Dilanjut dengan huruf kapital: “TERIMAKASIH SUDAH MENOLAK SEGALA USAHA DAMAI , BANTUAN dll yang ditawarkan TERMASUK oleh INSTANSI YANG HARUSNYA BAHKAN GAK NAWARIN ITU.”
Restorative justice sudah sering didiskusikan, dihebohkan, dikhawairkan diselewengkan. Dalam program Rosi, tayang 2 Desember 2022, Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, keadilan restoratif jadi ruang untuk menyelesaikan kasus yang bisa diselesaikan dengan musyawarah.
Lalu, Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia, Usman Hamid mengingatkan, ada batas-batas yang harus diperhatikan dalam penerapan keadilan restoratif.
Yakni, tidak berlaku pada kasus berat dan kejahatan luar biasa. Maka, pengawasan untuk memastikan komitmen penegakan keadilan restoratif mutlak dilakukan. Agar tidak disalah-gunakan.
Tak kurang, Jaksa Agung, Sanitiar Burhanuddin dalam keterangan pers pembukaan Rapat Kerja Teknis Kejaksaan Bidang Pengawasan yang diterima wartawan di Jakarta, Selasa, 5 Oktober 2021, dijelaskan:
"Salah satu kebijakan institusi yang rawan disalahgunakan adalah pelaksanaan penghentian penuntutan berdasarkan keadilan restoratif, berdasarkan Peraturan Kejaksaan Nomor 15 Tahun 2020. Tolong jaga dan terapkan keadilan restoratif ini secara sungguh-sungguh sesuai dengan maksud dan tujuannya.”
Burhanuddin: "Oleh karena itu, jangan ciderai dan khianati kebijakan itu. Jangan coba-coba mengambil keuntungan finansial dari kebijakan keadilan restoratif.”
Restoraive justice adalah arahan Presiden RI, Joko Widodo kepada jajaran, ermasuk Jaksa Agung pada pembukaan Rapat Kerja Kejaksaan RI Tahun 2020. Waktu itu Presiden Jokowi mengatakan, Kejaksaan adalah wajah penegakan hukum Indonesia di mata masyarakat dan internasional.
Burhanuddin:: "Kepercayaan yang diberikan Presiden Joko Widodo kepada korps Adhyaksa ini, harus kita pertahankan dan jawab dengan integritas.”
Setelah tawaran damai Kajati Reda itu heboh, muncul pernyataan baru dari Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta, begini:
"Statement Kejati DKI Jakarta memberikan peluang untuk menawarkan memberikan diversi kepada Anak AG (Agnes Gracia) yang berkonflik dengan hukum semata-mata hanya mempertimbangkan masa depan anak sebagaimana diatur dalam UU Perlindungan Anak,” tutur Penerangan Hukum Kejati DKI Jakarta dalam keterangan tertulis, Sabtu, 18 Maret 2023.
Dilanjut: “Oleh karena perbuatan yang bersangkutan tidak secara langsung melakukan kekerasan terhadap korban."
AG adalah mantan pacar David yang kemudian jadi pacar Mario Dandy. Gegara AG mengadu kepada Mario, bahwa dia diperlakukan tidak baik oleh David, maka kasus penganiayaan itu terjadi.
Jadi, tawaran damai Kajati DKI Jakarta, Reda kepada keluarga David seolah diralat, atau berbelok dari terhadap Mario ke terhadap AG. Tetap memaksakan tawaran damai. (*)
Sumber: