Maraknya Dukun Beranak Sudah Jadi Bagian Tradisi Masa Lalu

Maraknya Dukun Beranak Sudah Jadi Bagian Tradisi Masa Lalu

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: array_multisort(): Argument #1 is expected to be an array or a sort flag

Filename: frontend/detail-artikel.php

Line Number: 116

Backtrace:

File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/views/frontend/detail-artikel.php
Line: 116
Function: array_multisort

File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/controllers/Frontend.php
Line: 561
Function: view

File: /var/www/html/ameg.disway.id/index.php
Line: 317
Function: require_once

Jumat (30/6) Dosen Prodi Kesejahteraan Sosial FISIP UMM - Hutri Agustino pada City Guide FM menyampaikan, masih banyaknya masyarakat yang mempercayakan proses melahirkan ke dukun beranak muncul, karena hal ini sudah menjadi tradisi turun-temurun, dan dipercaya berhasil membantu proses melahirkan.

Kata Hutri, ke depan diperlukan kebijakan yang baik dari pemerintah apakah ada diskresi untuk dukun beranak, agar bisa menjadi asisten dalam proses melahirkan di layanan kesehatan, karena mereka juga punya pengalaman dan jam terbang tinggi dalam membantu proses melahirkan.

Menurut Hutri, tingginya angka kematian bayi juga berkaitan dengan tingginya angka pernikahan dini, dimana ada ketidaksiapan organ reproduksi remaja putri untuk mengandung. (AN)

SUMBER : city  guide fm

Sumber: