Muhadjir Efendy Sayangkan Penonaktifan Ratusan BPID Kabupaten Malang
![Muhadjir Efendy Sayangkan Penonaktifan Ratusan BPID Kabupaten Malang](https://ameg.disway.id/uploads/Wakil-Bupati-Malang-Didik-Gatot-Subroto-saat-ditemui-usai-menjadi-pembina-ujatimtimes-Pebdb4c19f7d30096.md_.webp)
A PHP Error was encountered
Severity: Warning
Message: array_multisort(): Argument #1 is expected to be an array or a sort flag
Filename: frontend/detail-artikel.php
Line Number: 116
Backtrace:
File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/views/frontend/detail-artikel.php
Line: 116
Function: array_multisort
File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/controllers/Frontend.php
Line: 561
Function: view
File: /var/www/html/ameg.disway.id/index.php
Line: 317
Function: require_once
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyayangkan langkah Pemkab Malang yang menonaktifkan 679 ribu lebih pemegang kartu BPJS PBID secara mendadak, saat proses verifikasi atau pendataan ulang.
Menurutnya langkah itu kurang tepat dan seharusnya sebelum dinonaktifkan para peserta PBID bisa diajukan ke pemerintah pusat dulu. Melansir Detik, jika dirasa membebani Pemkab Malang, maka bisa diambil alih pemerintah pusat.
Wakil Bupati Malang Didik Gatot Subroto menegaskan pemberhentian peserta BPJS yang disubsidi APBD Kabupaten Malang itu sifatnya sementara, karena jumlah peserta dinilai terlalu besar. Maka banyak program Pemkab Malang tidak dapat terselesaikan.
"Ini kan langkah sementara, hanya satu bulan. Karena jumlahnya terlalu besar banget. Jika tidak, maka banyak program yang tidak terselesaikan," sambungnya. (NF-RF/Detik)
Sumber: