Lahan Pertanian Turun 150-200 Hektar per Tahun di DIY
![Lahan Pertanian Turun 150-200 Hektar per Tahun di DIY](https://ameg.disway.id/uploads/025562500-1689850944-830-556.jpg)
A PHP Error was encountered
Severity: Warning
Message: array_multisort(): Argument #1 is expected to be an array or a sort flag
Filename: frontend/detail-artikel.php
Line Number: 116
Backtrace:
File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/views/frontend/detail-artikel.php
Line: 116
Function: array_multisort
File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/controllers/Frontend.php
Line: 561
Function: view
File: /var/www/html/ameg.disway.id/index.php
Line: 317
Function: require_once
AMEG.ID, DIY - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) DIY menyebut, tiap tahunnya terus terjadi penurunan lahan pertanian di DIY. Rata-rata, penurunan ini mencapai 150 hektar hingga 200 hektar per tahun.
Kepala DPKP DIY - Sugeng Purwanto mengatakan, luas lahan pertanian atau sawah di DIY sekitar 126 ribu hektar. Dari jumlah itu, 104 ribu hektare untuk lahan pertanian pangan berkelanjutan (LP2B), dengan 74 ribu hektare dijadikan LP2B cadangan.
Melansir Republika, lahan cadangan itu diupayakan tidak berubah fungsi dari lahan pertanian pangan berkelanjutan. Pemanfaatan lahan cadangan ini juga tidak akan mudah dan harus ada izin agar lahan tersebut tidak beralih fungsi.
"Yang cadangan itu tidak mudah dalam pemanfaatannya, itu untuk pangan dan lain-lain. Karena di DIY itu meski kita bicara lahan pangan berkelanjutan, faktanya kan dalam lahan itu untuk musim tertentu digunakan untuk non pangan juga," ujar Sugeng. (AL-AL/REPUBLIKA)
Sumber: