BPBD Jatim Ingatkan Resiko Kebakaran Hutan

BPBD Jatim Ingatkan Resiko Kebakaran Hutan

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: array_multisort(): Argument #1 is expected to be an array or a sort flag

Filename: frontend/detail-artikel.php

Line Number: 116

Backtrace:

File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/views/frontend/detail-artikel.php
Line: 116
Function: array_multisort

File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/controllers/Frontend.php
Line: 561
Function: view

File: /var/www/html/ameg.disway.id/index.php
Line: 317
Function: require_once

AMEG.ID, Jawa Timur - Kalaksa BPBD Jatim Gatot Soebroto menyampaikan meskipun operasi udara water bombing sudah selesai masyarakat tetap harus waspada dengan resiko kebakaran hutan. Sekaligus patuh dengan petunjuk keselamatan yang diberikan pihak berwenang setempat.

Mengutip Antara Jatim, Kata Gatot berdasarkan data Dinas Kehutanan Provinsi Jatim, selama 2023 kebakaran hutan di wilayah Gunung Arjuno terjadi sebanyak 7 kali dengan total luas yang terdampak sebanyak lebih dari 5 ribu hektar.

"Jumlah itu juga termasuk kebakaran hutan Gunung Arjuno sejak tanggal 26 Agustus sampai dengan 16 September 2023 yang dampak luasnya mencapai 4.850 hektare," ujarnya.

Sementara itu, Gatot menambahkan ada sebanyak 1.790 personel ikut terlibat dalam penanganan kebakaran hutan. Selain itu pihaknya juga terus melakukan pemantauan agar cepat mengambil tindakan jika diperlukan untuk keselamatan masyarakat. (WL-NY/ ANTARA JATIM)

Sumber: