Pemprov Jatim Luncurkan Aplikasi SPOP

Pemprov Jatim Luncurkan Aplikasi SPOP

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: array_multisort(): Argument #1 is expected to be an array or a sort flag

Filename: frontend/detail-artikel.php

Line Number: 116

Backtrace:

File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/views/frontend/detail-artikel.php
Line: 116
Function: array_multisort

File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/controllers/Frontend.php
Line: 561
Function: view

File: /var/www/html/ameg.disway.id/index.php
Line: 317
Function: require_once

AMEG.ID, Kediri - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan Jumat (22/9) malam lalu saat peringatan Hari Olahraga Nasional ke-40 di Kediri bahwa Pemprov Jatim luncurkan aplikasi monitoring dan evaluasi sentra pembinaan olahraga pelajar (SPOP & SPOPK).

Mengutip Antara, Khofifah berharap aplikasi itu bisa mendongkrak prestasi olahraga sekaligus meningkatkan kualitas pembinaan atlet di Jawa Timur. Pemerintah fokus untuk mengembangkan konsep DBOD dan DBKD sesuai implementasi Perpres No 86 Tahun 2021.

“Maka ekosistem olahraga ini harus terus dibangun. Bagaimana DBOD dan DBKD harus secara simultan dikembangkan secara sistematis dan terencana. Kami ingin agar semua insan di Jatim harus bisa olahraga dan olahkarya,” kata Khofifah.

Lebih lanjut, Khofifah juga mengatakan untuk membudayakan dan memajukan prestasi olahraga di Jatim. Pemprov mengadakan berbagai program diantaranya Jawa Timur Senang Gerak (Jatim Seger). (IC-DL/ANTARA)

Sumber: