Gubernur Jatim Terus Ingatkan Soal Krisis Pangan

Gubernur Jatim Terus Ingatkan Soal Krisis Pangan

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: array_multisort(): Argument #1 is expected to be an array or a sort flag

Filename: frontend/detail-artikel.php

Line Number: 116

Backtrace:

File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/views/frontend/detail-artikel.php
Line: 116
Function: array_multisort

File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/controllers/Frontend.php
Line: 561
Function: view

File: /var/www/html/ameg.disway.id/index.php
Line: 317
Function: require_once

AMEG.ID, Jawa Timur - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan masyarakat Jawa Timur harus terus waspada dalam menghadapi krisis pangan serta antisipasi dampak El Nino.

Melansir Jawa Pos, Khofifah menyebut Kekhawatiran munculnya krisis pangan karena perang Rusia-Ukraina yang sedang berlangsung. Serta juga didukung oleh mitigasi terhadap kemungkinan El Nino yang bisa berdampak pada produksi pangan di seluruh dunia.

”Kita mendapatkan informasi beberapa titik irigasi sudah tidak tersuplai air karena dampak El Nino. Dampak terhadap kemungkinan tumbuh kembang padi tidak bisa seproduktif seperti sebelumnya, saya mohon kerja sama kita semua para bupati wali kota cek di lapangan masing-masing,” ujar Khofifah.


Lebih lanjut Khofifah juga meminta kepada seluruh pihak memaksimalkan seluruh proses untuk memastikan produksi pangan Jatim tidak berkurang. Meskipun Year-On-Year September 2022 hingga September 2023 produksi padi di Jawa Timur Surplus 9,23 persen. (YO-NY/JAWA POS)

Sumber: