Khofifah Sebut Harga Beras Terus Mengalami Peningkatan

Khofifah Sebut Harga Beras Terus Mengalami Peningkatan

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: array_multisort(): Argument #1 is expected to be an array or a sort flag

Filename: frontend/detail-artikel.php

Line Number: 116

Backtrace:

File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/views/frontend/detail-artikel.php
Line: 116
Function: array_multisort

File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/controllers/Frontend.php
Line: 561
Function: view

File: /var/www/html/ameg.disway.id/index.php
Line: 317
Function: require_once

AMEG.ID, Jawa Timur - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan Harga gabah kering di tingkat petani dan penggilingan di wilayah jawa timur mengalami peningkatan diatas harga eceran tertinggi (HET).

“Tapi HET di tempat penggilingan, baik untuk GKP (Gabah Kering Panen) maupun GKG (Gabah Kering Giling), selalu di atas HET. Maka yang terjadi harga end product-nya, beras, itu ya di atas HET,” ujar Khofifah.

Melansir Kompas, Khofifah juga menyebut bahwa kenaikan harga beras di Jawa Timur tersebut mulai september 2022 hingga september 2023 yang memberikan surplus 9,23 persen.


Lebih lanjut Khofifah juga menambahkan naiknya harga gabah di tingkat petani dan penggilingan di Jawa Timur juga dipengaruhi oleh  banyaknya permintaan gabah dan beras dari daerah lain di Indonesia dan hal itu yang membuat  kenaikan harga beras juga terjadi di wilayah Jawa Timur. (YO-NY/KOMPAS)

Sumber: