Kasus TBC di Indonesia Tertinggi Kedua di Dunia

Kasus TBC di Indonesia Tertinggi Kedua di Dunia

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: array_multisort(): Argument #1 is expected to be an array or a sort flag

Filename: frontend/detail-artikel.php

Line Number: 116

Backtrace:

File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/views/frontend/detail-artikel.php
Line: 116
Function: array_multisort

File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/controllers/Frontend.php
Line: 561
Function: view

File: /var/www/html/ameg.disway.id/index.php
Line: 317
Function: require_once

AMEG.ID, Indonesia - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merilis Global TB (Tuberculosis) Report 2023 pada Selasa (7/11/2023) lalu dan hasilnya Indonesia menempati peringkat kedua di Dunia untuk kasus TBC.

Melansir CNN Indonesia, Eks Direktur WHO Asia Tenggara Profesor Tjandra Yoga Aditama mengatakan dari tahun ke tahun Indonesia memang selalu menempati posisi atas dalam daftar kasus TBC di dunia. Namun sampai sekarang pihaknya masih berupaya mengendalikan kasus itu.

"Sejak tahun lalu sampai sekarang, Indonesia masih juga menduduki peringkat kedua terbesar jumlah kasus TBC di dunia. Kita masih harus kerja amat keras dalam pengendalian tuberkulosis," ujarnya.

Tjandra menambahkan rata-rata kasus TBC di 83 negara di dunia mengalami penurunan sekitar 20 persen. Namun Indonesia sendiri dikelompokan dalam negara yang angka kasus TBC nya cenderung naik. (IC-NY/CNN INDONESIA)

Sumber: